Pekanbaru – Sinergi kemitraan antara pengusaha Migas dengan Pertamina harus semakin ditingkatkan untuk menghadapi perkembangan bisnis mendatang. Ke depan, persaingan akan semakin ketat dan tantangan akan semakin berat.
Hal ini disampaikan General Manager Marketing Operation Region (MOR) I Romulo Hutapea saat membuka Musyawarah Cabang (Muscab) V Himpunan Wiraswasta Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Riau. Kegiatan itu berlangsung di Hotel Premiere, Pekanbaru, Sabtu (11/2).
“Dengan adanya sinergi kemitraan, diharapkan dapat meningkatkan profesionalitas kerja, terutama untuk menjawab tantangan bisnis Migas di Indonesia ke depan. Terlebih melihat persaingan yang sangat ketat di industri ini,” ujar Romulo.
Romulo menekan pentingnya kebersamaan dalam menghadapi setiap tantangan itu. Kebersamaan itulah yang menjadi modal besar untuk mengatasi berbagai persoalan yang muncul. Maka, kata Romulo, Muscab Hiswana Migas menjadi tahapan penting untuk memupuk kebersamaan itu.
Muscab V Hiswana Migas Riau ini mengambil tema, Tingkatkan Solidaritas dan Profesionalitas Anggota untuk Membangun Kemitraan yang Kokoh dan Berkesinambungan. Ada beberapa agenda pembahasan dalam kegiatan itu, termasuk pemilihan pengurus baru untuk priode empat tahun ke depan, yang dipimpin Tuah Laksamana sebagai ketua terpilih.
“Diharapkan sinergitas Pertamina dengan pengusaha di bidang Migas dapat semakin terjalin untuk mendukung Pertamina sebagai perusahaan Migas terbaik,” ujar Tuah Laksamana saat memberikan sambutan.
Hadir juga dalam kegiatan ini, Marketing Branch Manager Pertamina Riau Sumbar, Rachman Pramono Wibowo serta Ketua DPD Hiswana Sumbagut, Raja P Sirait.•MOR I