SORONG – Perta Daya Gas (PDG) berhasil melaksanakan commissioning atau uji coba pengaliran gas perdana ke PLTMG Sorong, Papua Barat pada Rabu, 20 Januari 2021.
Direktur Utama PDG Arief Wardono menyampaikan, sebelumnya PDG telah berhasil merampungkan pembangunan infrastruktur pipa gas baru dalam waktu singkat, yaitu 6 minggu. Infrastruktur tersebut merupakan bagian dari proyek gasifikasi untuk PLTMG Sorong yang memiliki kapasitas 50 MW.
“Proses selanjutnya setelah uji coba pengaliran gas perdana adalah tahap commissioning peralihan mesin pembangkit Unit 1 sampai Unit 5 secara bertahap dari penggunaan BBM menjadi gas bumi," ucap Arief.
Perta Daya Gas yang merupakan anak usaha patungan antara PT Pertamina Gas dan PT Indonesia Power melakukan pengaliran perdana tersebut melalui infrastruktur pipa gas sepanjang 3,7 Km dari lokasi Metering & Regulating Station (MRS) milik PT Malamoi Olom Wobok (MOW) di area Kawasan Ekonomi Khusus Sorong hingga ke titik tie-in PLTMG Sorong.
"PLTMG Sorong 50 MW merupakan proyek perdana dari 3 program Quick Win Pemerintah di yang berhasil diselesaikan di tahun lalu. Infrastruktur ini juga pioneer di bidang gasifikasi pembangkit listrik di Indonesia," ujar Arief.
Pembangunan infrastruktur gas untuk PLTMG Sorong adalah penugasan dari PT Perusahaan Gas Negara Tbk selaku Sub Holding Gas sesuai yang diamanatkan oleh Kepmen ESDM No.13 Tahun 2020 dalam pemanfaatan gas bumi sebagai pengganti High Speed Diesel (HSD) di 52 Pembangkit yang tersebar di seluruh Indonesia.
Dengan terjaminnya pasokan gas sebagai energi untuk PLTMG Sorong ini, diharapkan dapat menjadi kontribusi nyata dari Sub Holding Gas dalam mendukung program pemerintah yaitu penyediaan energi listrik bagi warga Papua Barat, khususnya kota Sorong. *PDG/HM