JAKARTA - PT Perta Life Insurance (PertaLife Insurance) meraih penghargaan di ajang ”Indonesia Insurance Award 2022” yang berlangsung di Ballroom II JS Luwansa, Jakarta, Rabu (5/10/2022).
Penghargaan diterima oleh Direktur Utama PertaLife Insurance, Hanindio W. Hadi yang diserahkan oleh Fauzi Arfan, Ketua Bidang Aktuaria dan Manajemen Risiko, Dewan Pengurus Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), sebagai salah satu Dewan Juri dalam Insurance Award 2022 Media Asuransi.
Dalam gelaran Indonesia Insurance Award yang ke-16 tersebut, PertaLife Insurance meraih penghargaan sebagai "Best Life Insurance kategori ekuitas di bawah Rp500 miliar".
Direktur Utama, Hanindio W. Hadi mengatakan penghargaan yang diterima PertaLife Insurance ini menunjukkan kinerja perusahaan yang terus mengarah ke tren positif.
“Penghargaan ini tentunya menjadi tantangan dan motivasi bagi PertaLife Insurance untuk mempertahankan kinerja terbaik dengan terus meningkatkan layanan dan kualitas produk dalam menjalankan bisnis usaha dan terus berinovasi dalam industri asuransi guna mewujudkan perusahaan asuransi jiwa, kesehatan, dan dana pensiun yang terpercaya dan menjadi pilihan masyarakat," ujarnya.
PertaLife Insurance meraih penghargaan ini berdasarkan kinerja perusahaan pada tahun 2021 yang berhasil mencetak laba bersih sebanyak Rp48,96 miliar. Angka ini tumbuh sebanyak 166,26% secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun 2020 sebanyak Rp18,39 miliar.
Kinerja positif diraih berkat keberhasilan perusahaan melakukan transformasi total dimulai dari pembenahan Sumber Daya Manusia (SDM) yang lebih kompeten. Pembenahan produk juga dilakukan dengan lebih fokus memasarkan produk yang menguntungkan. Selanjutnya, pembenahan bisnis yang mengembangkan end-to-end system prosedur juga dilakukan agar bisnis lebih akuntabel, efektif, dan efisien.
Pemimpin Lembaga Riset Media Asuransi (LRMA), Mucharor Djalil, menyampaikan bahwa tahun 2022 ini ada 18 kategori atau kelompok yang menerima Insurance Award 2022 Media Asuransi, sebanyak 44 perusahaan penerima Best Insurance Award 2022 yang terdiri dari perusahaan Asuransi Jiwa, Asuransi Umum, Reasuransi. Kemudian ada perusahaan asuransi syariah full fledged yaitu perusahaan Asuransi Jiwa Syariah, Umum Syariah, dan perusahaan Reasuransi Syariah.
Sementara itu, Ketua Dewan Juri, Tatang Nurhidayat menjelaskan bahwa untuk penentuan perusahaan tersebut menjadi Best Insurance didasarkan pada 9 indikator penilaian, yaitu pertumbuhan premi neto, pertumbuhan cadangan teknis, rasio beban, pertumbuhan hasil investasi, pertumbuhan laba bersih, rasio investasi terhadap cadangan, rasio kualitas asset, Total Asset Turn Over (TATO), dan Return on Equity (RoE).*PLI