MAKASSAR – Pertamina Marketing Operation Region (MOR) VII menggelar program “Pakai Bright Gas, Bisnis Ngegas” untuk mengapresiasi para pelanggan Bright Gas, khususnya pelaku usaha di bidang kuliner pengguna Bright Gas. Dalam program ini Pertamina memberikan kejutan ‘hadiah’ dalam bentuk dukungan promosi unit usaha serta pelatihan mengenai pemasaran bisnis.
“Kami sangat mengapresiasi para pelaku usaha yang telah menggunakan Bright Gas. Mereka dapat menjadi role model bagi pelaku usaha lainnya, agar menggunakan LPG non subsidi ataupun beralih dari LPG 3 Kg ke Bright Gas,” jelas General Manager MOR VII Joko Pitoyo usai memberikan apresiasi kepada Resto Mie Bangka 88 Jalan Botolempangan yang menjadi salah satu usaha terpilih dalam program ini, Senin (26/3/2018).
Menurut Joko, pihaknya akan memilih dua hingga tiga pelaku usaha yang menggunakan Bright Gas. Para pelaku usaha terpilih tersebut dikunjungi secara mendadak dan diberikan apresisasi berupa dukungan promosi usaha di berbagai lini media, yakni media cetak, radio dan media sosial. Mereka juga mendapatkan pelatihan pemasaran melalui sosial media, serta pemberian 1 tabung Bright Gas 5,5 Kg dan branding Bright Gas di tempat usaha.
Pada tahap pertama, apresiasi diberikan kepada Mie Bangka 88 Jalan Botolempangan dan Al Boor Jalan Hertasning. “Dalam tiga bulan ke depan, kami menargetkan sebanyak 30 pelaku usaha yang terpilih. Harapan kami, melalui apresiasi promosi bisnis ini akan dapat mendukung pengembangan usaha mereka,” ujar Joko.
Selama tahun 2017, konsumsi Bright Gas 5,5 Kg dan 12 Kg di wilayah Sulawesi selama meningkat 105% atau sebesar 11.706 metrik ton sejak awal diluncurkannya produk tersebut di tahun sebelumnya. Peningkatan konsumsi ini didorong dengan upaya sosialisasi penggunaan Bright Gas yang lebih masif di masyarakat.•MOR VII