JAKARTA - Direktur Pengolahan Pertamina Rachmad Hardadi dan Direktur Pemasaran PT Pembangunan Perumahan (PP) M. Asprindi menandatangani kontrak Proyek Fasilitas Pembangunan Apartemen, yang merupakan fasilitas penunjang di Refinery Unit IV Cilacap. Penandatanganan berlangsung di Ruang Rapat Lantai 15 Gedung Utama pada Selasa (7/6).
Rachmad mengatakan, proyek apartemen ini untuk menyediakan fasilitas kelas dunia untuk para pekerja, khususnya operator, pengawas dan pimpinannya. Apartemen perlu disediakan karena banyak proyek yang sedang dikerjakan di Cilacap, seperti RFCC yang sudah dioperasikan, PLBC yang sedang dikerjakan, dan Proyek RDMP yang akan membangun 6 sampai 8 unit operasi baru di dalam teritori RU IV Cilacap.
“Karena itu, diperlukan hunian mengingat sekarang sudah terjadi kekurangan. Karena keterbatasan lahan, maka diputuskan ntuk membangun hunian yang vertikal,” jelas Rachmad.
Dengan dibangunnya apartemen, RU IV akan mempunyai hunian yang representatif untuk para pekerja operator. “Dengan demikian memudahkan mobilitas pekerja, termasuk dalam keadaan darurat,” tambahnya.
Asprindi mengakui, proyek ini merupakan proyek kedua yang digarap di lingkungan Pertamina. “Sebulan sebelumnya, PP pun mendapat proyek untuk membangun apartemen di Balikpapan,” ujar Asprindi.
Untuk proyek di Cilacap, pihaknya mengerjakan 2 tower yang masing-masing 12 lantai. Artinya, akan tersedia 254 kamar. Proyek ini ditargetkan selesai satu tahun terhitung sejak kontrak ditandatangani.•URIP