JAKARTA – PT Pertamina (Persero) menggandeng PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk untuk mengimplementasikan Cashless Payment System bagi agen dan pangkalan LPG. Kedua belah pihak menandatangani Nota Kesepahaman Implementasi Cashless Payment System untuk Agen dan Pangkalan LPG Pertamina, pada Jumat (5/2). Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang dan Direktur Kelembagaan BRI Kuswiyoto, di Ruang Rapat Direktorat Pemasaran Lantai 13 Gedung Utama Kantor Pusat Pertamina.
Sinergi kedua BUMN tersebut dimaksudkan untuk membantu pencatatan transaksi agen ke pangkalan LPG, sekaligus mewujudkan Cashless Society. Transaksi cashless memungkinkan pangkalan melakukan pemesanan dan pembayaran melalui fasilitas MOCASH BRI di Mobile Banking dan SMS Banking BRI. Sedangkan agen Pertamina mendapatkan laporan rekonsiliasi pencatatan transaksi secara otomatis dan rekap bulanan yang tentunya lebih akurat, transparan, dan akuntabel.
Fasilitas MOCASH BRI juga membantu proses monitoring transaksi dan distribusi LPG 3 kg sampai ke pangkalan dengan mensinergikan antara aplikasi elektronik banking dengan aplikasi SIMOL3K milik Pertamina dengan menggunakan koneksi host-to-host yang tidak dibatasi oleh jam buka Bank maupun tidak harus datang ke Bank karena semua transaksi dapat dioperasikan dengan handphone melalui fasilitas MOCASH BRI.
Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang mengatakan, pembayaran secara cashless merupakan solusi tepat untuk mencegah peredaran uang palsu, risiko kehilangan, dan rumitnya pencatatan. Dengan demikian, ada perbaikan pencatatan data transaksi yang lebih akurat dan akuntabel untuk agen ke pangkalan yang jumlahnya terus meningkat.
Menurut Ahmad Bambang, prosedur ini juga merupakan upaya untuk menjaga distribusi LPG 3 Kg lebih tepat sasaran. Karena, selain agen dapat memberikan data pangkalan mana saja yang menyalurkan LPG, pangkalan juga bertanggung jawab menginfokan data distribusi LPG. Oleh karenanya, ia berterima kasih atas support BRI yang bahkan sebelum MoU ditandatangani, telah melakukan transaksi cashless untuk agen dan pangkalan Pertamina. “Saya bangga sekali, karena kita tahu, BRI yang paling luas wilayahnya,” pungkas Ahmad Bambang.
Di sisi lain, Direktur Kelembagaan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kuswiyoto juga memberikan apresiasi kepada Pertamina yang juga telah men-support upaya perbankan dalam cita-cita pembentukan Cashless Society di Indonesia. “Transaksi cashless di Indonesia baru sekitar 30%. Padahal, di dunia sudah di atas 60%. Bahkan di beberapa negara sudah mencapai 90%. Ke depannya, bisa kita kembangkan lagi tidak hanya produk Pertamina,” ucapnya.•Starfy