PALEMBANG - Kebersihan lingkungan merupakan salah satu aspek penting dalam memelihara kesehatan kolektif masyarakat, sesuai dengan pepatah “Kebersihan Pangkal Kesehatan”. Tantangan akan kebersihan lingkungan semakin besar di wilayah perkotaan akibat banyaknya pekerja yang berstatus work from home dan menjadikannya sebagai salah satu sumber peningkatan sampah rumah tangga secara signifikan.
Peningkatan sampah ini berdasarkan pernyataan yang disampaikan Direktur Penilaian Kinerja Pengelolaan Limbah B3 dan Limbah Non B3 Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Sinta Saptarina di media massa. Ia mengatakan bahwa jenis sampah plastik, kardus, dan styrofoam meningkat 27 hingga 36 persen pada masa work from home atau school from home.
Untuk itu, terdapat urgensi bagi kita semua agar memelihara dan meningkatkan kebersihan lingkungan secara kontinu melalui aksi-aksi kolektif, salah satunya melalui kerja bakti bersama di kota Palembang. Terlebih lagi, urgensi tersebut memiliki payung hukum berupa Peraturan Daerah No. 20 Tahun 2014 Tentang Pengelolaan Sampah serta No. 17 Tahun 2016 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Atas dasar kesadaran mengenai urgensi kebersihan lingkungan bagi kehidupan masyarakat, Pertamina melalui PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Plaju dan Mitra Binaan menyelenggarakan kegiatan bertajuk “Kerja Bakti Pembersihan Saluran Air Berbasis Masyarakat” pada Minggu, 12 September 2021 di Kelurahan Plaju Ulu, Kecamatan Plaju.
Kegiatan ini melibatkan kelompok binaan Kampung Pangan Inovatif dan berlokasi di sepanjang area Jalan Asia hingga Lorong Saleh Plaju Ulu. Selain itu, turut hadir pula representasi pemerintahan Kelurahan Plaju Ulu. Kegiatan ini dilakukan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan secara ketat.
Lurah Plaju Ulu, Davy Anggraeni yang ikut serta dalam kegiatan ini memberikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan kebersihan lingkungan di wilayah Plaju Ulu. Davy menuturkan, “Kami segenap pemerintah kelurahan Plaju Ulu menyampaikan ucapan terima kasih ke Pertamina yang telah memfasilitasi kegiatan bersih-bersih lingkungan.
Di tempat ini rata-rata endapan lumpurnya mencapai 25 cm dan sekarang alhamdulillah sudah berkurang. Ke depannya, kami berharap agar kegiatan ini berjalan secara berkala, dan yang lebih penting semua lapisan masyarakat menyadari dan mengawali perilaku hidup bersih. Dengan demikian, lingkungan pun bisa bersih dan kehidupan masyarakat semakin sehat.”
Apresiasi Lurah Plaju Ulu atas kegiatan tersebut disambut baik oleh Area Manager Communication, Relations, & CSR PT KPI Unit Plaju, Siti Rachmi Indahsari mengatakan, “Kami meyakini bahwa situasi pandemi saat ini membuat banyak pihak membuka mata tentang arti pentingnya kesehatan. Dan perlu dipahami juga bahwa salah satu faktor penting dalam mewujudkan kehidupan masyarakat yang sehat adalah dengan menjaga kebersihan.”
Lebih lanjut ia menjelaskan, “Penyelenggaraan kegiatan ini menjadi salah satu cara untuk meningkatkan sekaligus memelihara kebersihan lingkungan di kota Palembang, khususnya di Kelurahan Plaju Ulu. Kami bersyukur masyarakat dan pemerintahan setempat memiliki pemahaman yang sama terkait pentingnya menjaga kebersihan. PT KPI Unit Plaju melalui program-program CSR-nya juga akan terus berorientasi terhadap lingkungan demi mewujudkan kehidupan masyarakat yang sehat,” tutur Rahmi.
Kegiatan yang diinisiasi PT KPI Unit Plaju turut berkontribusi terhadap implementasi SDGs, khususnya pada tujuan poin 6, yakni memastikan ketersediaan dan manajemen air bersih yang berkelanjutan dan sanitasi bagi semua.
Pada poin tersebut, kegiatan ini secara spesifik menunjang target “mendukung dan menguatkan partisipasi masyarakat lokal dalam memperbaiki pengelolaan air dan sanitasi”. Selain itu, kegiatan ini menjadi salah satu bentuk aktualisasi ESG (Environmental, Social, Governance).
Kegiatan ini menjadi salah satu upaya Kilang Pertamina Plaju untuk melaksanakan program-program yang melibatkan stakeholder pemerintahan dan masyarakat dengan berbasis pada peningkatan kualitas lingkungan hidup. *RU III