Pertamina Gandeng Nippon Seiro dan PPT Energy Trading

Pertamina Gandeng Nippon Seiro dan PPT Energy Trading

PTM NipponTokyo, Jepang - Kerjasama pengembangan dan revitalisasi Wax Plant Balikpapan antara PT. Pertamina (Persero) dengan Nippon Seiro dan PPT Energy Trading Company secara resmi telah dimulai dengan ditandatanganinya Memorandum Kesepahaman (MOU) oleh Direktur Pengolahan Pertamina dengan Nippon Seiro dan PPT Energy Trading pada tanggal 31 Oktober 2012 di Tokyo Jepang.


Memorandum Kesepahaman yang ditandatangani oleh Pertamina dengan Nippon Seiro dan PPT Energy Trading tanggal 31 Oktober 2012 ini telah mengatur tentang tujuan-tujuan kerjasama, antara lain penyusunan suatu Feasibility Study (FS) Revitalisasi Wax Plant Balikpapan sebagai basis bagi manajemen dalam menentukan Final Investment Decision (FID) sebelum memulai kegiatan konstruksi proyek. Wax Plant Balikpapan yang telah direvitalisasi diharapkan sudah dapat beroperasi pada pertengahan tahun 2014.


Sasaran strategis kerjasama ini adalah untuk mengembalikan reliabilitas dan kapabilitas Wax Plant Balikpapan yang produksinya saat ini tidak dapat mencapai target kapasitas desain serta untuk menciptakan nilai tambah terhadap produk samping yang dihasilkan kilang Balikpapan yaitu pemanfaatan Parafinic Oil Distillate (POD) menjadi Fully Refined Paraffin Wax (FRW) dan Semi Refined Paraffin Wax. Dan pada tahap selanjutnya dimungkinkan untuk ikut berpartisipasi dalam pengembangan wax plant di Kilang Nippon Seiro di Jepang.


Basis Revitalisasi Wax Plant Balikpapan berkapasitas 30 kTA Wax mempertimbangkan ketersediaan POD dan diharapkan dapat meningkatkan margin keuntungan Pertamina melalui peningkatan nilai jual POD serta mengurangi import wax dari luar negeri.


Parafinic Oil Distillate (POD) Kilang Balikpapan merupakan produk samping yang dihasilkan dari HVU III. Saat ini produksi Wax di Kilang Balikpapan adalah hanya 1.5 kTA (HSR dan YBW) vs 50 kTA desan awal (FRW, HHP, HSR, YBW dan MW). Rendahnya produk Wax di Kilang Balikpapan ini terutama disebabkan tidak beroperasinya Unit Dewaxing yang terbakar pada tahun 2006.


Nippon Seiro adalah produsen paraffin wax yang berlokasi di Tokuyama Jepang dengan kapasitas produksi sebesar 90 kTA dan merupakan pemasok utama kebutuhan paraffin wax di Jepang yaitu sekitar 70 % dan sisanya adalah untuk keperlua ekspor. Untuk memenuhi kebutuhan bahan bakunya Nippon Seiro telah melakukan kontrak pembelian Straight Run LSWR dengan Pertamina sejak tahun 1985 (ex Sei Pakning) melalui offtaker PPT Energy Trading Company. Untuk meningkatkan potensi kerjasama bisnis tersebut, maka telah dilakukan penjajagan untuk pengembangan dan revitalisasi Wax Plant Kilang Balikpapan dan pemasarannya yang dituangkan dalam Memorandumg of Understanding (MoU).


Tim Pertamina telah melakukan kunjungan ke Wax Plant Nippon Seiro di Tokuyama Jepang pada tanggal 28 - 29 Oktober 2012 untuk mengeksplorasi kemampuan Nippon Seiro dalam pengoperasian Wax Plant termasuk penanganan limbah, pemasaran produk, dan teknologi proses Wax yang digunakan.


Pembangunan Wax Plant melalui Partnership (JV) akan meningkatkan nilai ekonomis produk-produk samping di kilang-kilang Pertamina dan sebagai salah satu sarana agar produk Pertamina untuk go internasional melalui kerjasama ini.

Share this post