INDRAMAYU- Sebagai BUMN penghasil energi di Indonesia, PT Pertamina (Persero) selalu berusaha lebih dekat kepada masyarakat dengan berbagai cara. Salah satunya dengan mengajak influencer dan media mengunjungi unit operasi Pertamina di wilayah Cirebon dan Balongan, Indramayu, pada Selasa (25/9/2018).
Pada kunjungan pertama, sebanyak 27 peserta yang terdiri dari vlogger, blogger, dan media massa nasional diajak mengetahui lebih jauh bagaimana eksplorasi migas yang dilakukan Pertamina EP Asset 3 Cirebon.
Dalam kesempatan tersebut, Public Relation Manager Pertamina EP Hermansyah Y Nasroen menjelaskan tentang wilayah operasi Pertamina EP Asset 3 yang mencakup Field Jatibarang, Field Subang, dan Field Tambun.
“Saat ini, Produksi PEP Asset 3 per pertengahan September 2018 untuk minyak mencapai angka 12.408 BOPD atau 102% dari target RKAP 2018 sebesar 12.138 BOPD. Sementara produksi gas berhasil mencapai angka produksi 287 MMSCFD,” tuturnya.
Berbagai upaya dilakukan seperti dilaksanakan program well intervention, kerja keras, kerja sama, serta kesadaran dan penerapan aspek HSSE yang baik untuk terus memacu kinerja Asset 3 untuk tercapainya target produksi di tahun 2018.
“Upaya-upaya peningkatan produksi dapat dilakukan melalui 4 kegiatan pemboran dan 1 perawatan sumur di Subang Field, serta 2 pengeboran dan 2 perawatan sumur di Jaribarang Field,” pungkasnya.
Selanjutnya, peserta diajak mengunjungi HSSE Demo Room di Refinery Unit (RU) VI Balongan. Menurut Section Head Safety RU VI Balongan Agung Darmawan, HSEE Demo Room dibangun untuk meningkatkan pemahaman terhadap aspek health safety, security, & environment setiap orang yang masuk ke dalam kilang.
HSSE Demo Room RU VI ini sudah berdiri sejak tahun 2011 dan sudah mengalami berbagai perkembangan dan perbaikan baik dari segi fasilitas maupun konten mengikuti perkembangan zaman. Peserta diajak untuk melihat ruang peraga, kelas, dan video room.
Salah satu blogger, Bernavita, sangat senang bisa mengikuti kegiatan ini. “Ini pengalaman pertama saya masuk ke area unit operasi Pertamina. Saya jadi tahu susahnya memproduksi minyak menjadi BBM. Apalagi sumber energinya juga gak bisa diperbarui. Ini jadi memotivasi saya untuk hemat energi. Selain itu, saya jadi paham kalau masuk di area unit operasi Pertamina aturannya sangat ketat,” ungkapnya. *INDAH/ADITYO
