BALONGAN – Demi mendukung pemerintah dalam menerapkan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Pulau Jawa, Pertamina Kilang Balongan melakukan pembatasan sosial di wilayah operasi, perkantoran, serta area perumahan.
Unit Manager Communication, Relation and CSR Pertamina Kilang Balongan Cecep Supriyatna mengungkapkan dalam rilis yang diterima Energia pada 8 Juli 2021, pembatasan sosial dilakukan untuk menekan penyebaran Virus Covid-19 yang makin tinggi di Kabupaten Indramayu.
“Pembatasan sosial telah dilakukan di area rumah dinas di Bumi Patra sejak 24 Juni hingga 4 Juli 2021, namun untuk mendukung kebijakan pemerintah, Kilang Balongan juga menerapkan PPKM di wilayah operasi dan Rumah Dinas Perusahaan (RDP) hingga 20 Juli 2021 nanti, sehingga seluruh aktivitas yang rutin dilaksanakan saat ini dikurangi intensitasnya,” ujar Cecep.
Selama pelaksanaan PPKM, Pertamina Kilang Balongan memberlakukan sistem Work from Home (WFH) dan Work from Office (WFO) secara bergiliran kepada pekerja. Selain itu, masyarakat umum saat ini juga dibatasi masuk ke area Perumahan Pertamina Bumi Patra dengan syarat dan ketentuan kecuali area Rumah Sakit dan ATM dan untuk pekerja mitra yang bekerja di area Bumi Patra juga wajib melakukan serangkaian pemeriksaan kesehatan sebelum masuk bekerja di area perumahan.
Dikatakan Cecep, vaksinasi kepada pekerja dan keluarga juga terus diupayakan untuk melindungi segenap Sumber Daya Manusia di Lingkungan Kilang Balongan dari paparan virus Covid-19.
“Hari ini kami kembali melaksanakan vaksinasi kepada ratusan orang yang merupakan pekerja Kilang Balongan beserta keluarga yang pelaksanaannya bekerja sama dengan Korem 063 Sunan Gunung Jati dan Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu. Vaksinasi hari ini adalah mereka yang belum pernah menerima vaksin Sinovac pada tahap 1 yang diadakan beberapa waktu lalu, dan lanjutan vaksinasi tahap 1 ini berlangsung selama 2 hari yakni 7-8 Juli 2021,” jelas Cecep.
“Hari pertama lanjutan vaksinasi tahap 1 ini sudah sekitar 300 dosis yang diberikan, sehingga jika digabungkan dengan awal kegiatan vaksinasi sudah sekitar 1.000 dosis yang disuntikkan”, terang Cecep.
Selain untuk lingkungan internal perusahaan, Pertamina Kilang Balongan juga akan menggelar vaksinasi untuk umum yang akan dilaksanakan pada 9 Juli 2021 di dua tempat, yakni di Gedung Patra Ayu dan Kecamatan Balongan.
Cecep menuturkan akan terus mendorong program vaksinasi di lingkungan Pertamina Kilang Balongan dan masyarakat sekitar untuk mengurangi kasus positif Covid-19 di Kabupaten Indramayu.
Di tengah pengetatan aktivitas sosial, Cecep meyakinkan bahwa Kilang Balongan saat ini beroperasi normal sehingga kegiatan produksi BBM untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri saat ini berjalan dengan baik. *RU VI/IN