JAKARTA - PT Pertamina (Persero) kembali mengadakan Leaders Forum 2019, pada Senin (1/4/2019). Acara yang diadakan di Ballroom Mezzanine Floor, Kantor Pusat Pertamina tersebut dihadiri Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati beserta jajaran direksi lainnya dan top manajemen anak perusahaan Pertamina.
Kali ini, Leaders Forum diisi dengan pemaparan tentang pengadaan barang dan jasa oleh dua narasumber dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) dan Kejaksaan Agung. Yaitu, Direktur Penanganan Permasalahan Hukum LKPP Setya Budi Arijanta dan Koordinator pada Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara Muh Naim.
Dalam kesempatan itu, Direktur Penanganan Permasalahan Hukum LKPP Setya Budi Arijanta memaparkan tentang 'Inovasi Pengadaan dalam Rangka Percepatan Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa'. Ia menyoroti proses pengadaan barang/jasa pemerintah dan BUMN/BUMD yang masih memakan waktu lama. "Selain proses yang lama, juga tidak efisien dan efektif, kemudian adanya ketakutan pelaksana pengadaan. Hasil pengadaan tidak sesuai yang diharapkan (kualitas). Masih adanya KKN dan persekongkolan dalam pengadaan barang/jasa,” ujarnya.
Karena itu, ia mengingatkan perlunya inovasi dalam pelaksanaan pengadaan barang/jasa. Inovasi bisa dilakaukan melalui e-Tender cepat, e-Catalog (e-Purchasing), konsolidasi pengadaan, penambahan kriteria penunjukan langsung, pembayaran elektronik, dan layanan penyelesaian sengkata PBJ (LPS PBJ LKPP).
Sedangkan Koordinator pada Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara Muh Naim menjelaskan tentang 'Peran Kejaksaan Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara dalam Pengadaan Barang/Jasa BUMN".
"Beberapa aspek penting pengadaian barang/jasa yang perlu diperhatikan di antaranya SDM (panitia pengadaan), materi peraturan direksi tentang pengadaan, penerapan peraturan, transparansi sebagai prinsip GCG, dan sinergi BUMN dalam pengadaan barang dan jasa BUMN,” papar Naim.
Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati menyambut baik pembekalan yang diberikan kedua narasumber tersebut kepada top manajemen Pertamina Group. Menurutnya, sebagai BUMN terbesar di Indonesia, perusahaan ini dikelola oleh orang-orang yang memiliki integritas tinggi. “Hal itu bisa ditunjukkan dari para leaders yang harus menjadi role model bagi seluruh jajarannya,” pungkas Nicke.•IN/ft. KUN