Corporate Secretary Pertamina PDC Budhi Kristianto menerima penghargaan Nusantara CSR Awards 2022 untuk PDC.

Pertamina PDC Raih Nusantara CSR Awards 2022

Jakarta - PT Patra Drilling Contractor (Pertamina PDC) kembali mendulang award dalam ajang Nusantara CSR Awards (NCSRA) 2022 pada dua kategori penilaian, yaitu Peningkatan Mutu Pendidikan dan Pemberdayaan Ekonomi Komunitas. Penghargaan ini sebagai ganjaran atas kontribusi perusahaan-perusahaan di Indonesia yang menjalankan komitmen kebangsaan kita melalui program corporate social responsibility dan membawa cerita perubahan di masyarakat maupun lingkungan hidup.

Awarding ini diserahkan langsung oleh La Tofi, Chairman La Tofi School of Social Responsibility yang juga Ketua Tim Penilai NCSRA 2022, Jumat, 26 Agustus 2022, di Jakarta. Dalam sambutannya, La Tofi mengatakan “Nusantara CSR Awards 2022 menilai dan memberikan penghargaan pada perusahaan-perusahaan yang menjalankan program CSR yang baik yang berhasil mengubah kondisi awal yang penuh keterbatasan menjadi sejahtera.”.

Corporate Secretary Pertamina PDC Budhi Kristianto usai menerima penghargaan menyampaikan bahwa dari dua kategori yang diajukan Pertamina PDC terdapat tiga program yang diikutsertakan yaitu Sekolah Berbasis Internet di Rokan Hilir, Rumah Jahit Mandiri di Tuban serta Pengembangan Batik Sakai di Siak.

Ditambahkan Budhi, “Program Sekolah Berbasis Internet bermula dari efek pandemic Covid19 di mana sekolah-sekolah terpaksa melakukan pengajaran via internet. Kami masuk dan membuka jendela bagi para siswa Rokan Hilir agar tetap terbantu belajarnya. Sementara itu pemberdayaan ekonomi komunitas perempuan di dua lokasi tersebut memberikan semangat terhadap kaum perempuan dalam berkontribusi untuk kesejahteraan keluarga dan kesetaraan gender sebagaimana dimaksud dalam Sustainable Development Goals,” ujarnya.

“Penghargaan ini merupakan apresiasi sekaligus motivasi bagi kami untuk tetap semangat menjalankan program-program TJSL yang menjadi kewajiban perusahaan sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan,”pungkas Budhi.

Program rumah jahit di Tuban dan pembuatan batik Sakai membuka wawasan ibu-ibu untuk berekspesi menghasilkan produk yang spesifik yang dipadu kolaborasi dengan dengan membentuk koperasi dan kelompok komunitas yang kompetitif.*PDC

Share this post