Pertamina Raih 2 Proper Emas dan 35 Proper Hijau

Pertamina Raih 2 Proper Emas dan 35 Proper Hijau

PT Pertamina Meraih Penghargaan Proper 2012 Jakarta - Dua peringkat emas dan 35 peringkat hijau, diberikan kepada PT Pertamina (Persero) dan anak perusahaan pada Malam Anugerah Proper (Program Peringkat Kinerja Perusahaan) 2012, Kementerian Lingkungan Hidup (KLH), di Jakarta, (3/12).


Penghargaan Proper emas diberikan oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Boediono kepada Direktur Utama PT Pertamina Geothermal Energy Slamet Riadhy dan President Direktur PT. Badak NGL Nanang Untung. Predikat emas bagi anggota keluarga Pertamina ini bukanlah sesuatu yang baru. Tahun sebelumnya, penghargaan yang sama juga diraihnya.


Sedangkan peringkat Hijau diraih oleh 35 unit/area operasi, dengan peningkatan 40 persen dari tahun 2011 yang hanya meliputi 25 unit / area operasi. Peringkat Biru didapat oleh 88 unit operasi, dan satu unit operasi dengan peringkat merah.


Diraihnya Proper emas oleh PGE dan PT Badak NGL meneguhkan keandalan keduanya dalam segi ketaatan yang dinilai dari pelaksanaan dokumen lingkungan (AMDAL/ UKL-UPL).


Presiden Direktur PT. Badak NGL, Nanang Untung menuturkan perusahaan selalu berusaha untuk memberikan dedikasi yang berkelanjutan, baik untuk lingkungan maupun sosial kemasyarakatan. Progr am CSR unggulannya , penanaman dan pengelolaan pohon bakau, berperan banyak dalam mengurangi efek emisi CO2, mencegah abrasi dan menyuburkan lahan perikanan. Selain itu, Badak berhasil mengubah pola pikir masyarakat untuk beramai-ramai membudidayakan bakau, dan kreatif mengolahnya menjadi berbagai makanan, seperti sirup, dodol, dan lain-lain.


Dalam kesempatan yang sama Direktur Utama PT. Pertamina Geothermal Energy Slamet Riadhy mengungkapkan komitmennya untuk terus menggulirkan upaya penghijauan dan program CSR yang masif. Dari segi lingkungan, di daerah operasi Kamojang, PGE telah menanam 50 ribu pohon serta pengelolaan dan pemberdayaan sampah menjadi tabungan. Setidaknya 2 ton sampah berhasil dikurangi dalam waktu dua bulan.


“Ini harus dipertahankan. Nantinya, upaya ini tidak hanya dilakukan di Kamojang, tapi juga meluas ke Lahedong. Kami ingin mengubah peringkatnya menjadi emas,” tegas Slamet Riadhy optimis.


Sementara Wakil Presiden Republik Indonesia, Boediono mengapresiasi perusahaan yang mendapatkan Poper. “Mereka adalah para pahlawan bagi semua orang dan generasi mendatang. Kekayaan alam dan lingkungan nusantara sah-sah saja untuk dimanfaatkan semaksimal mungkin, namun harus diingat pentingnya merawat aset itu untuk anak cucu nanti, dengan tidak merusak, dan mengurangi nilai dari aset tersebut,” tegasnya.


Peserta penilaian Proper tahun 2012 seluruh Indonesoa berjumlah 1.317 perusahaan dari berbagai sektor. Dari jumlah tesrebut, terdapat 126 unit/area operasi Pertamina dan anak perusahaan (termasuk JOB dan TAC) yang ikut dalam penilaian Proper tahun ini.

Share this post