BALIKPAPAN - Pelaksanaan Ibadah Haji tinggal menghitung hari, Pertamina Marketing Operation Region (MOR) VI Kalimantan pastikan pasokan avtur untuk penerbangan haji terpenuhi guna calon Jemaah haji dapat beribadah dengan lancar dan nyaman. Penerbangan haji untuk wilayah Kalimantan terdapat di Bandar Udara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Kota Balikpapan, Kalimantan Timur dan Bandar Udara Syamsudin Noor, Kalimantan Selatan.
Pertamina pasok avtur untuk penerbangan haji hingga 1.915 KL atau meningkat 10% dari konsumsi avtur pada saat penerbangan haji tahun 2018 dengan jumlah kloter yang sama seperti penerbangan haji tahun 2018.
Heppy Wulansari, Region Communication & CSR Kalimantan mengutarakan, “ Penerbangan haji melalui Bandar Udara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan terdiri dari II fase. Maskapai penerbangan yaitu Garuda Airlines akan mengantarkan calon Jemaah haji asal ke Medinah dan Jeddah melalui Minangkabau dan Soekarno Hatta .”
Pada fase keberangkatan (fase I) yang berlangsung dari 20 Juli 2019 – 4 Agustus 2019, konsumsi avtur diprediksi hingga 487 KL.
Sedangkan untuk fase kepulangan (fase II) dari 30 Agustus 2019 – 15 September 2019, diprediksi konsumsi avtur sebanyak 1.430 KL.
“Sarana dan fasilitas dari Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Sepingan juga siap dengan optimal untuk dukung kelancaran operasional.” Lanjut Heppy. Sebanyak 7 refueller, 3 storage tank berkapasitas 500 KL, dan puluhan pekerja yang akan standby 24 jam.
Selain dari Bandar Udara di Kota Balikpapan, penerbangan haji juga dilaksanakan melalui Bandar Udara Syamsudin Noor dengan penerbangan perdana pada 9 Juli.*MOR VI