PHE ONWJ Raih Tiga Penghargaan Bergengsi

PHE ONWJ Raih Tiga Penghargaan Bergengsi (1)

15-PHE ONWJ AwardJAKARTA – PHE ONWJ berhasil mem­peroleh tiga penghargaan bergengsi na­sional dan internasional, masing-masing dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, SKK Migas, dan the Clean Energy Ministerial.

 

PHE ONWJ berhasil meraih peringkat Pertama Sub kategori Industri Skala Besar pada Penghargaan Efisiensi Energi Nasional (PEEN) 2016. PEEN adalah penghargaan rutin yang diadakan Kementerian ESDM sejak 2012 bertujuan untuk mendorong penghematan energi di Indonesia. Pencapaian ini melengkapi capaian di bidang manajemen energi setelah pada bulan Mei lalu, PHE ONWJ menerima penghargaan internasional “Energy Management Insight Award 2016” dari the Clean Energy Ministerial (CEM). PT. PHE ONWJ menjadi satu di an­tara 32 perusahaan dari 19 negara yang mem­peroleh penghargaan tersebut.

 

CEM yang tahun ini berlokasi di San Fransisco, Amerika Serikat merupakan forum global yang mempromosikan ke­bijakan dan program untuk memajukan energi bersih dan sekaligus untuk me­nurunkan emisi gas rumah kaca global.

 

Dua penghargaan di atas dapat di­capai setelah melalui perjalanan yang tidak singkat. Serangkaian kegiatan yang meliputi audit energi (2011), persiapan penerapan Sistem Manajemen Energi (SME) ISO 50001 (dimulai 2013), sertifikasi SME ISO 50001 (2014), pembentukan tim serta serangkaian training dan sertifikasi personil (2014-2016) merupakan tahapan yang telah dilalui oleh PHE ONWJ hingga saat ini.

 

Keberhasilan penerapan SME di PHE ONWJ terletak pada tidak terlepas dari (1) Komitmen dan Kepemimpinan, (2) Peru­bahan pola pikir/mindset tentang Efisiensi Energi, (3) Menempatkan Efisiensi Energi dalam praktik bisnis, (4) Dukungan sistem yang sudah ada (ISO 14001, OHSAS 18001, SMK3), (5) Komunikasi intensif an­tar divisi.

 

Dengan penerapan SME ISO 50001, kon­sumsi energi di PHE ONWJ menurun baik energi. Dalam kurun waktu 3 tahun PHE ONWJ telah menghemat energi se­besar 2.046.210 GJ atau rata-rata se­­besar 682.070 GJ/tahun atau setara 189.410.830 KWh/tahun. Penghematan ini setara  Rp. 10,920 miliar per tahun. Manfaat dari sisi lingkungan yang diperoleh adalah penurunan intensitas emisi GRK selama 2 tahun terakhir sebesar 82.567 ton CO2 ekivalen/tahun.

 

Penerapan SME ISO 50001 ini sejalan de­ngan komitmen PHE ONWJ untuk men­jadi perusahaan hijau dalam upaya pengelolaan lingkungan serta mendukung Rencana Aksi Nasional penurunan emisi Gas Rumah Kaca (RAN GRK).

 

Akhirnya, semoga pencapaian ini men­dukung untuk mencapai target produksi de­ngan konsumsi energi yang lebih efisien. Sebelumnya, Satuan Kerja Khusus Pe­laksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) melaksanakan acara “Pemberian Penghargaan Kepada KKKS Eks­ploitasi atas Kinerja Pengelolaan Rantai Suplai tahun 2015”, di Ruang Ser­baguna SKK Migas, Gedung City Plaza Lantai 9, Jakarta.

 

PHE ONWJ terpilih sebagai penerima peng­­hargaan Grup 1 untuk kategori Kinerja Ter­baik Pengelolaan Rantai Suplai (Supply Chain Management) 2015. Penghargaan ini adalah penghargaan ke-5 yang berhasil diraih oleh PHE ONWJ secara berturut-turut sejak pertama diadakan pemberian penghargaan pencapaian KPI tahun 2011.

 

Hadir dalam kesempatan itu Wakil Ke­pala SKK Migas M.I Zikrullah dan Deputi Pengendalian Dukungan Bisnis Rudianto Rimbono, serta staf pimpinan SKK Migas, para pimpinan dan perwakilan Kontraktor KKS Eksploitasi dan Eksplorasi, serta para pimpinan Supply Chain Management (SCM) di masing-masing Kontraktor KKS.

 

Rudianto Rimbono  mengemukakan bahwa penilaian penghargaan kepada Kontraktor KKS didasarkan pada beberapa unsur penilaian, yaitu aspek pengadaan, kapasitas nasional (TKDN), pengelolaan asset serta kepabeanan.

 

Hal lain yang disampaikan Rudianto adalah Centralized Integrated Vendor Database (CIVD) atau sistem database para vendor dalam industri hulu migas secara terintegrasi yang akan diberlakukan dalam proses pengadaan untuk seluruh KKKS pada awal Januari 2017. Kepada 14 KKKS yang tergabung dalam tim pembuatan sistem CIVD (termasuk PHE ONWJ salah satunya), pemberlakuan sistem tersebut akan dimulai pada pertengahan Agustus 2016. Secara terpisah Irwansyah memberikan apresiasinya kepada semua pihak atas usaha dan kerja sama tim sehingga SCM PHE ONWJ dapat meraih penghargaan yang akan berdampak sangat baik bagi pertumbuhan perusahaan.•PHE ONWJ

Share this post