PIA is P.U.R.E
Jakarta - Dalam rangka meningkatkan engangement pekerja Pertamina Internal Audit (PIA) untuk mendorong kinerja dan kualitas PIA serta membangun komunikasi yang baik dan efektif antara pekerja Pertamina Internal Audit di PT Pertamina (Persero) dan anak perusahan, Chief Audit Executive PT Pertamina (Persero) mengadakan acara Energizing & Empowering Pertamina Internal Audit yang diadakan pada 20 Oktober 2017 di Ballroom Bidadari Hotel Mercure Ancol Jakarta. Acara dihadiri oleh Direktur Utama Pertamina Massa Manik, Komite Audit Pertamina Dwi Martani, direksi anak perusahaan, kepala SPI anak perusahaan, dan seluruh pekerja Pertamina Internal Audit, baik persero maupun anak perusahaan dengan jumlah kehadiran mencapai 300 peserta.
Tema yang diusung pada acara ini adalah PIA is P.U.R.E (Pertamina Internal Audit is Powerful, United, Respected & Energized). Tema ini dipilih untuk menunjukkan bahwa Pertamina Internal Audit saat ini adalah powerful (keberadaan Pertamina Internal Audit secara tegas diatur dalam UU No. 19 Tahun 2003), united (satu kesatuan dan berinteraksi dalam wadah internal audit yang solid), respected (bermartabat karena menjalankan tugas secara kompeten dan dengan kode etik internal audit yang luhur), dan energized (dengan semangat tinggi dan menjadi pilar penting dalam pencapaian tujuan strategis perusahaan).
Chief Audit Executive Pertamina Faisal Yusra menyampaikan pesan kepada auditor Pertamina Internal Audit untuk selalu meningkatkan kompetensi dan skill set sebagai auditor dengan memahami proses bisnis perusahaan dan selalu menjunjung tinggi kode etik internal audit. Hal ini sejalan dengan paparan yang disampaikan oleh Direktur Utama Pertamina Massa Manik untuk selalu meningkatkan kompetensi diri dengan mengikuti sertifikasi, baik nasional maupun internasional agar dapat tetap bersaing dengan perusahan-perusahaan di sektor energi lainnya.
Chief Audit Executive dan Direktur Utama Pertamina sangat menitikberatkan agar seluruh kegiatan di dalam perusahaan dapat bebas dari kegiatan fraud sehingga membutuhkan peran serta dari Pertamina Internal Audit dalam pelaksanaannya. Terkait pencegahan fraud di perusahaan ini, Chief Audit Executive Faisal Yusra berpesan secara khusus kepada para auditor Pertamina Internal Audit untuk “jangan dekat, jangan terlibat, jangan ambil manfaat, dan jangan tidak dilihat”.
Dalam kesempatan tersebut hadir pula perwakilan Deputi Pencegahan KPK Deddy Hartono yang berkesempatan memberikan sharing session mengenai pendekatan proses audit dengan metodologi Risk Based Internal Audit, pergeseran peran dan tren Internal Audit sebagai fungsi yang dapat memberikan added value dan advisory aspek strategis perusahaan, serta aktivitas yang diperlukan dalam penanggulangan fraud.
Pada acara ini, untuk pertama kalinya diperdengarkan lagu jingle Pertamina Internal Audit yang diciptakan sendiri oleh salah satu insan Pertamina Internal Audit. Jingle Pertamina Internal Audit ini membawa pesan agar Pertamina Internal Audit dengan sepenuh hati mengawal langkah-lagkah dan visi misi perusahaan dengan menunjukkan karakter Pertamina Internal Audit yang Semangat, Hebat, Ingat dan Bermartabat (S.H.I.B).
Acara ini ditutup dengan penandatanganan Wall of Commitment oleh seluruh insan Pertamina Internal Audit sebagai simbol komitmen untuk menjadi fungsi enabler utama dalam mendukung pencapaian delapan prioritas strategis perusahaan.•INTERNAL AUDIT