JAKARTA - PT Pertamina Trans Kontinental (PTK) kembali meraih penghargaaan di ajang bergengsi, BUMN Branding and Marketing Award 2020. Mengusung tema Optimizing Omni Channel on Branding and Marketing, kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan apresiasi kepada perusahaan berkinerja unggul dan berkompetisi di pasar global melalui inovasi branding serta marketing melalui optimalisasi Omni Channel sekaligus sebagai alat ukur keberhasilan bisnis.
CEO BUMN Track Sutarto mengatakan, pandemi COVID-19 yang telah meluluhlantakkan sebagian besar perekonomian dunia memunculkan kesadaran bersama akan pentingnya redesain strategi bisnis. Omni Channel menjadi salah satu jawaban, khususnya dalam lingkup branding dan marketing.
“Integrasi offline dan online di BUMN merupakan sebuah keniscayaan. Omni Channel pada Branding dan Marketing tidak hanya sekedar memanfaatkan online dan offline channel untuk berkomunikasi dan bertransaksi, tetapi juga untuk memenuhi keinginan pelanggan dan memenangkan persaingan, sekaligus menjadi alat ukur keberhasilan bisnis itu sendiri,” ungkap Sutarto di Hotel The Ritz Carlton Mega Kuningan, Jakarta, pada Selasa, 5 November 2020.
Gelaran tersebut diikuti sebanyak 114 perusahaan BUMN dan Anak Perusahaan BUMN dan para peserta yang lolos tahap seleksi awal yang berjumlah 59 perusahaan kemudian dilakukan seleksi kedua berupa wawancara dan presentasi di hadapan dewan juri.
PTK berhasil meraih dua penghargaan atas kinerjanya, yaitu pada kategori Trans Archipelago Branding yang diterima langsung oleh Direktur Utama PTK Nepos M.T. Pakpahan dan The Best CMO kategori Marketing Team Work yang diterima oleh Direktur Marketing PTK Arsono Kuswardanu.
Pada kesempatan itu, Nepos menyampaikan, penghargaan tersebut merupakan suatu apresiasi atas kinerja yang telah dicapai oleh PTK dengan didukung oleh seluruh insan pekerja PTK. “Ini (penghargaan) sebagai penyemangat kami untu bekerja dengan amanah, kompeten, harmonis, loyal, adaptif serta kolaboratif guna mewujudkan target revenue Perusahaan,” ungkapnya.
Senada dengan pernyataan tersebut, Arsono menambahkan bahwa penghargaan yang telah diraih merupakan pemacu kinerja agar terus berinovasi sehingga mampu mencapai target revenue dengan margin terbaik.
Kategori pemenang dibagi dalam tiga sektor, yakni BUMN, Anak Perusahaan BUMN dan BUMN Tbk. Didukung oleh tim dewan juri yang kompeten dari berbagai profesi, mewakili akademisi, profesional dan pakar branding marketing, proses penjurian BUMN Branding and Marketing BUMN 2020 berlangsung dua tahap.
Pertama, pengisian kuesioner pada 8 September-6 Oktober 2020. Kedua, peserta yang berhasil lolos tahap pertama melanjutkan sesi presentasi dan wawancara di hadapan dewan juri pada 13-21 Oktober 2020. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, proses pengisian kuesioner dan penjurian dilakukan secara online.
Ketua Dewan Juri BUMN and Marketing Award 2020 Sugiharto menyatakan, sejak dahulu keahlian PT Pertamina (Persero) dibidang logistik sudah terpercaya dengan eksistensinya di Indonesia.
“Hal tersebut mustahil dilakukan tanpa diangkut secara tepat dalam hal waktu, jumlah serta spesifikasinya ke seluruh pelosok negeri tanpa perusahaan seperti PT Pertamina Trans Kontinental,” ujarnya
Tantangan bagi PTK, lanjut Sugiharto, dalam hal branding perusahaan selanjutnya adalah untuk terus berinovasi dengan memperhatikan logo, visi dan misi yang sesuai dengan perkembangan dan perubahan yang terjadi.
”Terlebih, tantangan yang dihadapi di era VUCA (Volatile, Uncertain, Complex, Ambiguous) saat ini lebih besar, sehingga memaksa para BUMN dan Anak Perusahaan BUMN untuk tidak hanya keluar dari krisis, tetapi juga mampu menjangkau cara-cara baru demi berkompetisi dengan gempuran investor global yang menyesuaikan dengan paradigma korporasi saat ini, yaitu people, profit, planet,” pungkas Sugiharto. *PTK/HM