Rambah Bisnis Baru, PDSI Jalin Kerja Sama dengan Lima Perusahaan

Rambah Bisnis Baru, PDSI Jalin Kerja Sama dengan Lima Perusahaan

MOU_PDSIJAKARTA – Dalam rangka pengembangan bisnis peru­­sahaan, PT Pertamina Drilling Service Indonesia (PDSI) melangsungkan pe­nandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan lima perusahaan pro­dusen yang masing-masing bergerak di bidang yang ber­beda.

 

Penandatanganan yang berlangsung di Graha PDSI, Selasa (19/5) dilakukan oleh Direktur Utama PT PDSI, Lelin Eprianto bersama dengan General Manager American Block Manufacturing Co, Sudip Sinha, President Director PT Arbecel Chemical International, Jhonny Lon­toh, Direktur Utama PT Asta­jaya Nirwighnata, Djoni Indra, President Director PT Future Pipe Industries, Imad Makhzoumi dan General Ma­nager PT Tridaya Esa Pakarti, Natasha Agrippa.

 

“Kita berharap mem­peroleh harga sparepart yang terbaik yaitu harga pabrikan dari perusahaan mereka dan kita akan menjualkan produk mereka kepada klien dengan memperoleh benefit dan profit dari penjualan tersebut,” ungkap Lelin.

 

Kerja sama ini menun­jukkan bahwa PDSI tidak ha­nya fokus usaha di bidang jasa drilling, namun juga pengembangan bis­nis di berbagai bidang lain­­nya, seperti penyedia ma­nufacturing, sparepart, fiber pipe, drilling equipment dan chemical. Hal ini sebagai wujud pengembangan bis­nis dalam rangka efisiensi se­kaligus meningkatkan revenue bagi perusahaan.

 

“Kelima perusahaan tersebut adalah produsen sehingga kita bisa men­dapatkan harga yang kom­petitif. Sebelumnya, kita men­dapatkan sparepart tidak dari pabrikannya. Mou ini bukan hanya efisiensi yang bisa kita dapatkan tetapi menjadi new revenue bagi PDSI,” jelas Lelin.

 

Untuk bisnis baru yang tengah dikembangkan PDSI, Lelin mengakui pihaknya sudah mempersiapkan pang­sa pasar yang akan menjadi konsumen PDSI sebagai pe­nyedia lima jenis jasa tersebut dengan harga yang siap bersaing dengan para kompetitor.•IRLI

Share this post