Rapat Koordinasi Pengelolaan Jetty di Direktorat Pengolahan

Rapat Koordinasi Pengelolaan Jetty di Direktorat Pengolahan

17-jetty2bandung - Untuk menjaga dan meningkatkan readinessjetty di seluruh Refinery Unit, diadakan Rapat Koordinasi  yang diselenggarakan  oleh fungsi Reliability  Direktorat Pemasaran bersama fungsi Marine Direktorat Pemasaran,  di Hotel  Patra Jasa Bandung,  pada 28-29 April 2017.

 

Tujuan dan sasaran dari rapat koordinasi  ini adalah pencapaian zero accident dengan melakukan upaya agar terhindar dari adanya accident di seluruh area jetty dan SPM, 24 hour port operation  dengan memfasilitasi agar jetty dan SPM mampu diope­rasikan dalam 24 jam secara berke­sinambungan, simultaneous port  yaitu mengoperasikan jetty secara simultan dengan multi grade maupun loading/unloading secara bersamaan, serta upaya menciptakan jetty dan SPM berkelas dunia.

 

Rakor yang berfokus pada penge­lolaan jetty ini dilatarbelakangi dari arti penting jetty bagi operasional kilang. Yaitu,  jetty  sebagai pintu masuk feed kilang dan pintu keluaran produk kilang melalui laut serta unit yang dapat dilakukan optimasi dalam rangka untuk meningkatkan efisiensi dan produksi kilang.

 

Acara yang dihadiri 33 peserta dari seluruh fungsi terkait di seluruh RU dan Marine Region juga melibatkan beberapa narasumber internal dari fungsi  Maintenance Routine, Port Management and Regulation, HSE Refinery, Crude Oil Operation dan Optimation Operation.

 

Dari diskusi dan identi­fikasi permasalahan yang ber­gulir selama Rakor, terdapat 108 isu berkaitan dengan operasional dan pengelolaan seluruh jetty dan SPM di semua RU.

 

Keseluruhan isu tersebut terdiri dari 21 isu di RU II, 27 isu di RU III, 23 isu di RU IV, 11 isu di RU V dan 26 isu di RU VI. Seluruh isu tersebut telah disepakati untuk dituangkan dalam tata waktu penye­lesaian­nya dalam tiga target waktu, yaitu akhir Juli 2017, akhir Desember 2017 dan akhir Juni 2018.

 

Selanjutnya juga telah disepakati untuk dilakukan tracking perkembangan dan penyelesaian secara periodik dalam 45 hari, sehingga termonitor dan terkawal dengan baik. Dengan terselesaikannya seluruh isu diharapkan   tujuan  Rakor mudah ter­wujudkan.

 

Di akhir acara, perwakilan peserta dari fungsi terkait berkomitmen untuk menyelesaikan seluruh isu dimaksud melalui Commitment Agreement yang ditandatangani ber­sama.  Diharapkan kerja sama antar fungsi yang solid ini dapat mewujudkan keberhasilan improvement dalam pengoperasian jetty maupun SPM, sesuai slogan “We are on the same boat”.•arb/mr

Share this post