TABALONG – Bagi masyarakat Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, sekarang tak perlu lagi khawatir jika ingin melakukan perjalanan ke Jakarta. Karena, mulai Senin (4/12/2017), Pertamina bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Kalimantan Selatan Kabupaten Tabalong membuka kembali Bandara Udara Warukin Tanjung. Peresmian secara simbolis ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Direktur Manajemen Aset Pertamina Dwi Wahyu Daryoto, Direktur Pelita Air Service Dhani Adriananta dan Bupati Tabalong Anang Syakhfiani yang disaksikan oleh Komisaris Utama Pertamina Tantri Abeng dan Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor.
Sejatinya, bandara yang memiliki landasan sepanjang 1.400 meter dengan lebar 45 meter ini hanya diperuntukkan bagi pesawat jenis ATR. Walaupun belum memiliki penerangan di landasan sehingga hanya bisa beroperasi hingga sore hari, namun pengoperasian bandara ini diharapkan dapat mendukung percepatan pengembangan kawasan di Kabupaten Tabalong dan sekitarnya. Menurut Direktur Utama Pelita Air Service Dani Adriananta, maskapai yang beroperasi di bandara ini baru anak perusahaan Pertamina tersebut. Bandara ini akan melayani delapan penerbangan domestik per hari dengan empat tujuan penerbangan, yakni Bandar Udara Halim Perdana Kusuma (Jakarta), Bandar Udara Juanda (Surabaya), Bandar Udara Adi Sumarmo (Solo) dan Bandar Udara Syamsudin Noor (Banjarmasin).
Bupati Tabalong Anang Syakhfiani sangat mengapresiasi upaya Pertamina melalui anak perusahaannya, Pelita Air Service. “Sudah 17 tahun masyarakat Tabalong menanti bandara ini beroperasi kembali. Tiga tahun lalu, saya berhasil memperoleh izin dari Kementerian Perhubungan untuk mengubah bandara ini menjadi bamdara umum. Ternyata gayung bersambut, Pertamina membangun kembali bandara ini,” ungkap Anang.
Hal senada disampaikan Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor. “Ini kado terindah bagi masyarakat Tabalong yang sedang merayakan hari jadi kabupaten. Apalagi sarana transportasi ini sangat vital bagi mereka,” ujarnya.
Sementara itu, Komisaris Utama Pertamina Tanri Abeng dan Direktur Manajemen Aset Pertamina Dwi Wahyu Daryoto juga merasa bangga atas keberhasilan sinergi yang ditunjukkan pemerintah Kabupaten Tabalong dan Pertamina. “Apa yang sudah ada ini semoga bisa dijaga dan secara bisnis cukup bagus karena di Tabalong ada aset Pertamina,” tukas Tanri Abeng.
Sedangkan Dwi Wahyu Daryoto berharap peresmian bandara Warukin Tanjung menjadi awal berkembangnya Kabupaten Tabalong.