JAKARTA - Upaya Universitas Pertamina (UP) mencapai visi universitas kelas dunia terus dilakukan. Tentunya hal tersebut sebagai cara menghadapi kondisi VUCA (volatility, uncertainty, complexity, dan ambiguity) dan tuntutan pendidikan 4.0 sebagai tantangan pendidikan tinggi Indonesia.
Untuk itu, melalui proses pemilihan transparan dan demokratis, Prof. IGN Wiratmaja Puja, Ph.D., dilantik secara resmi sebagai Rektor UP periode 2021-2026 menggantikan Prof. Akhmaloka, Ph.D yang Telah berakhir masa pengabdiannya.
Di bawah kepemimpinan Prof. Akhmaloka, Ph.D sejak tahun 2016-2021, UP menghadirkan lebih dari 175 dosen bergelar master dan doktor lulusan perguruan tinggi terbaik dalam dan luar negeri.
Tak hanya Itu, kinerja ilmu pengetahuan dan teknologi UP menduduki ranking 74 dari sekitar 4.000 perguruan tinggi di Indonesia. Dalam hal internasionalisasi, UP aktif menjalin dan mempererat kerja sama dengan berbagai universitas di kawasan Asia, Australia, Eropa, dan Amerika Serikat.
Selain itu, UP mengirimkan mahasiswa untuk mengikuti perkuliahan di kampus mitra, serta mendatangkan para mahasiswa asing dalam program pertukaran pelajar. Para dosen pun diberikan kesempatan yang sama, untuk mengajar di kampus mitra di luar negeri.
Melalui ikatan kerja sama yang erat antara Pertamina dan ITB, Wirat akan melanjutkan tampuk kepemimpinan dari Akhmaloka.
Wirat berlatar belakang pendidikan di Institut Teknologi Bandung dan University of Kentucky, Amerika Serikat, serta pengalaman sebagai birokrat senior di Kementerian ESDM. Wirat juga menjabat sebagai Guru Besar Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara ITB.
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati menyampaikan tuntutan eksternal yang dihadapi Universitas Pertamina.
“Sebagai bagian dari ekosistem Pertamina grup, Universitas Pertamina dituntut untuk melahirkan SDM (Sumber Daya Manusia) unggul dan menghasilkan penelitian bermanfaat. Guna menjawab tantangan energi baru terbarukan. Kolaborasi dan sinergi menjadi kunci untuk menang dalam kompetisi ke depan,” ujarnya saat acara pelantikan rektor baru pada Senin, 1 Maret 2021.
Ke depan, Nicke mengatakan bahwa UP menghadapi tantangan besar untuk mewujudkan visi menjadi world class university di bidang energi. UP harus sigap dan lincah beradaptasi terhadap kondisi VUCA, termasuk pandemi yang melanda dunia.
“Kami yakin bahwa dengan berpedoman pada nilai AKHLAK, sinergi yang baik, dan semangat transformasi, di bawah kepemimpinan Wirat akan mampu menjawab segala tantangan,” ujar Nicke.
Dalam kesempatan sama, Wirat menyampaikan bahwa ia menyiapkan serangkaian program terobosan untuk bersama seluruh sivitas meraih visi.
“Di antaranya fokus pada pengembangan kualitas SDM dosen, kualitas mahasiswa, pembentukan center of excellence dan tridharma peguruan tinggi. Saya juga mengajak para civitas akademik UP untuk keluar dari zona nyaman sistem yang klasik. UP harus berani melihat perubahan yang ada di luar dan mengadopsinya,” ucap Wirat.
Pelantikan daring tersebut dihadiri pula oleh pejabat LLDIKTI, perwakilan Rektor ITB dan Rektor UI, Aliansi Perguruan Tinggi BUMN (APERTI BUMN) terdiri dari Rektor Telkom University, Rektor Universitas Internasional Semen Indonesia, Rektor IT Telkom Surabaya, Ketua Sekolah Tinggi Manajemen Logistik Indonesia, Direktur Politeknik Pos Indonesia, Rektor Institut Teknologi PLN, Rektor Institut Teknologi dan Bisnis BRI (BRI Institute).
Juga mengikuti acara pelantikan, Prof. Kuntoro Mangkusubroto, Prof. Wawan Gunawan A Kadir, Prof. Dadan Umar Daihani, Senat Universitas, Para Wakil Rektor, Dekan Fakultas dan Ketua Program Studi Universitas Pertamina. *UP/HM