RS Pertamedika Sentul Berhasil Operasi Cangkok Hati

RS Pertamedika Sentul Berhasil Operasi Cangkok Hati

Cangkok Hati _RSPPJAKARTA – Sebagai ru­mah sakit yang memiliki keunggulan dalam pengobatan penyakit Liver dan Jantung, Rumah Sakit Pertamedika Sentul (RSPS) membuktikan diri unjuk keunggulannya dengan melakukan operasi cangkok hati bagi pasien berusia 8 tahun, Muhammad Sayid Hafidz yang didiagnosa de­ngan “Allegile Syndrome Pro Transplantasi Liver” sejak lahir.

 

Operasi pencangkokan yang dilakukan di ruang operasi RS Pertamedika Sentul, pada Senin (24/2), menjadi sangat spesial karena disupervisi oleh Ahli Liver Transplant Dunia, Prof. Koichi Tanaka yang mendirikan IFMS KIFMEC Liver Center di Jepang.  Tanaka telah menyebarkan ilmu transplantasi hati yang dipelajarinya dalam kurun waktu lebih dari 40 tahun. Lebih dari 2.300 pasien berhasil ditangani oleh Tanaka dengan transplantasi hati.

 

Presiden Direktur RS Pertamedika Sentul City, DR. Dany Amrul Ichdan mengatakan, pelaksanaan operasi ini menjadi paket untuk transfer knowledge antara pihak Jepang dengan RS Pertamedika Sentul yang mendidik dokter-dokter RS Pertamedika Sentul menjadi dokter yang memiliki keunggulan dalam mengembangkan Liver Center.

 

Disampaikan oleh Dany, bahwa rumah sakit ini tidak hanya menitikberatkan kepa­da business value tetapi juga kepada social value,  seperti memperhatikan masyarakat yang tidak mampu melalui kerja sama dengan beberapa yayasan, seperti Yayasan Peduli Hati Indonesia, Ya­yasan Peduli Jantung. Se­hingga social value juga bisa menjamin sustainabilitas misi mulia ini seperti operasi Liver yang dilakukan pada Muhammad Sayid Hafidz.

 

Setelah operasi Transplantasi Liver ini berjalan dengan lancar, pihak rumah sakit akan konsentrasi untuk membuat Liver Center yang terdiri dari para dokter-dokter bedah yang unggul untuk berbaur menjadi satu melakukan tindakan preventif dan rahabilitatif.

 

Beberapa pekan lalu, RS Pertamedika Sentul ini juga telah berhasil melakukan operasi bedah jantung terbuka pergantian 2 katup kepada tiga pasien yang dilakukan oleh tim dokter jantung. Menurut Dany, rumah sakit ini bisa menjadi contoh pengobatan penyakit Lever dan Jantung Modern sehingga pasien tidak perlu berobat ke luar negeri dengan biaya yang lebih mahal.•IRLI

Share this post