Samakan Persepsi untuk Kemandirian Pertamina Sehati

Samakan Persepsi untuk Kemandirian Pertamina Sehati

16-CSR SehatiMAKASSAR- Pertamina me­lakukan salah satu rang­kaian kegiatan pro­gram Corporate Social Responsibility (CSR) Bidang Kesehatan Pertamina Sehati (Pertamina Untuk Kesehatan Anak Tercinta dan Ibu) yang difokuskan pada tiga daerah kawasan timur Indonesia, yaitu Nusa Tenggara Timur (Atambua), Sulawesi Tengah (Poso), dan Papua (Wamena).

 

Sebagai rangkaian program Pertamina Sehati yang bertujuan untuk menanggulangi masalah kesehatan ibu dan anak berbasis pengembangan kapasitas posyandu ini telah dilangsungkan kegiatan Kick off dan Technical Training bagi para Community Organizer (CO) yang direkrut  untuk membina para kader yang terlibat dalam program Perta­mina Sehati di 3 provinsi penerima manfaat. Kegiatan diselenggarakan pada 27-30 April 2015 di hotel Sing­ga­sana, Makassar.

 

Sebagai bagian dari rangkaian technical training, telah dilangsungkan diskusi dan sharing pendalaman program pada 27 April 2015. Kegiatan dihadiri Staf CSR Iwan Ridwan Faizal dan Resya Ramadhia, External Relation MOR VII Taufiqurrachman dan CSR Officer MOR VII Taufiq Kurniawan serta Kepala Bidang Program PKBI Fahmi Arizal dan Direktur Eksekutif PKBI Sulawesi Selatan, Andi Iskandar. Training ditargetkan bagi peserta yang terdiri dari para CO, Koordinator PKBI Propinsi, dan Koordinator Program Pertamina Sehati.

 

Kegiatan ini bertujuan untuk memahami metodologi program yang dikembangkan, menyepakati indikator-in­dikator keberhasilan program, serta perubahan sosial dan kesehatan yang ingin dicapai melalui Program Pertamina Sehati. Selanjutnya, indikator tersebut dijadikan sebagai pedoman penentuan stra­tegi implementasi pro­gram.

 

Staff CSR Korporat, Iwan Ridwan Faizal menyo­sialisasikan profil dan pe­ran Pertamina dalam me­nyediakan energi bagi In­do­nesia. Iwan juga mema­par­kan tentang CSR Pertamina dan ikonik program yang menjadi fokus inisiatif CSR Pertamina bidang lingkungan, pendidikan, infrastruktur dan pemberdayaan ma­sya­rakat, serta bidang kese­hatan. Sementara itu, External Relation MOR VII Taufiqurrachman menjelaskan  peran Pertamina dalam me­nyuplai energi untuk me­menuhi kebutuhan masya­rakat, khususnya di Sulawesi.

 

Iwan mengatakan,  berharap masyarakat pe­nerima manfaat CSR dapat mandiri saat program Perta­mina Sehati selesai dilak­sanakan di wilayah mereka.

 

“Kegiatan ini dapat men­jadi wahana ber­tukar pikiran bagi para community organizer serta untuk menye­laraskan action plan dengan tujuan Pertamina, sekaligus memberikan pengetahuan tentang bisnis pertamina kepada penerima manfaat program,” ujarnya.Resya Ra­madhia – CSR

Share this post