JAKARTA - Memasuki musim baru liga basket nasional, Indonesia Basketball League (IBL), tim Satria Muda Pertamina Jakarta memperkenalkan skuad baru timnya. Dengan mengusung misi Return Stronger sebagai bentuk tekad untuk kembali merebut gelar juara.
Target juara dipersiapkan dengan matang oleh manajemen tim Satria Muda Pertamina dengan melakukan perombakan komposisi tim. Di antaranya dengan menunjuk Youbel Sondakh sebagai pelatih kepala yang baru. Youbel merupakan mantan pemain legendaris Satria Muda Pertamina yang sebelumnya merupakan asisten pelatih sejak tahun 2013.
Manajemen tim juga telah merekrut beberapa pemain untuk menambah kekuatan tim, khususnya di sektor big man. Selain itu, tim Satria Muda Pertamina juga akan diperkuat oleh dua pemain asal amerika Serikat, yaitu Tyreek Jewell dan Carlos Smith.
“Pertamina sebagai BUMN tentu saja sudah semestinya mendukung kemajuan olahraga nasional. Kami sangat mendukung tim Satria Muda Pertamina yang masih sangat muda sebagai regenerasi dan prestasi atlet basket Indonesia ke depannya,” ujar Wakil Direktur Utama Pertamina Ahmad Bambang dalam acara konferensi pers yang dihadiri juga Direktur SDM, Teknologi Informasi & Umum Pertamina Dwi Wahyu Daryoto, Komisaris PT Indonesia Sport Venture, Erick Thohir dan Head of Marketing Communication Pertamina, Dendi T. Danianto di Mezzanine Ballroom Pertamina, Rabu (11/1).
Sementara itu, Erick Thohir mengatakan, penting sekali bola basket nasional memunculkan pemain dan pelatih baru. Sehingga diharapkan nanti pemain Satria Muda Pertamina berkontribusi menjadi pemain nasional. “Visi kami sangatlah sejalan dengan visinya Pertamina sebagai sebuah perusahaan yang tidak hanya berkiprah secara nasional tetapi juga ke kancah internasional sehingga ini menjadi kerja sama yang sejalan,” ungkap Erick Thohir.
Sebagai pelatih, Youbel tetap optimis jika tim asuhannya dapat kembali merebut gelar juara dengan komposisi tim yang sedemikian rupa. Dirinya menekankan pentingnya mental juara dan menunjukkan semangat tidak mau kalah dan berjuang sampai akhir. “Saya percaya kalau semua itu sudah tertanam dengan baik, soal teknik, fisik dan hal lainnya bukan lagi jadi masalah,” kata Youbel.
Hingga saat ini, tim Satria Muda Pertamina telah menorehkan sembilan gelar juara Indonesia, yaitu Juara Kobatama tahun 1998, Juara IBL Indonesia tahun 2004, 2006, 2007, 2008 dan 2009 serta Juara NBL Indonesia 2010/2011, 2011/2012 dan 2014/2015. Tim ini juga telah membawa nama Indonesia juara di kancah Internasional dengan menjuarai SEABA pada tahun 2008.
Menghadapi musim 2017 ini, tim Satria Muda Pertamina bersama dengan produk Pertalite akan kembali mendapatkan dukungan penuh dari PT Pertamina (Persero). Ini merupakan tahun kedua Pertamina mendukung penuh tim Satria Muda Pertamina untuk merebut kembali gelar juara di musim 2017 ini.•IRLI