PALEMBANG – Sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan energi di wilayah Sumatera Bagian Selatan bahkan hingga Kalimantan Barat, Pertamina Refinery Unit III Plaju terus berusaha memastikan keamanan wilayah operasionalnya di Plaju dan Sungai Gerong dengan menggandeng Komando Daerah Militer II Sriwijaya.
Untuk itu, General Manager RU III Plaju, Yosua I. M. Nababan menandatangani perjanjian bersama dengan Panglima Daerah Militer II Sriwijaya, Mayor Jenderal TNI, Irwan, pada (19/3/2019). “Perjanjian bersama ini adalah bentuk sinergi yang baik di bidang keamanan. Dengan keamanan terjamin, kami bisa fokus di bidang operasional kilang memastikan suplai energi untuk teman-teman pemasaran,” kata Yosua.
Perjanjian Pertamina RU III dan Kodam II Sriwijaya ini berlangsung selama dua tahun hingga Desember 2020 yang mencakup terjaganya stabilitas keamanan dan sosial di wilayah operasional kilang dari segala bentuk ancaman gangguan terhadap aset, fasilitas, termasuk personil atau pekerja Pertamina.
Pangdam II Sriwijaya, Irwan menyambut baik sinergi ini, menurutnya, sebagai obyek vital nasional, Pertamina juga mendapatkan perhatian khusus dari jajaran TNI.
“Pertamina ini strategis bagi roda perekonomian, karena produknya pasti digunakan oleh masyarakat luas, dan kami siap membantu menjaganya untuk memastikan terciptanya stabilitas di wilayah Sumbagsel. Dengan kerja sama yang baik harapannya hal-hal yang tidak diinginkan terkait kondisi keamanan obvitnas dapat kita hindarkan," tutup Irwan.*RU III