Sorong - Perwakilan SKK Migas Wilayah Papua & Maluku (Pamalu), Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Papua & Maluku, dan Forum Wartawan Energi Papua (FWEP) menandatangani memorandum of understanding (MoU) kampanye media industri hulu migas, pada (22/7). Bertempat di kantor Perwakilan SKK Migas Pamalu, penandatanganan MoU diwakili oleh Enrico C. P. Ngantung selaku Kepala Perwakilan dan Akhmad Murtadho selaku Ketua FWEP, disaksikan oleh perwakilan KKKS dan perwakilan media massa.
MoU tersebut mengatur tentang kampanye media bidang industri hulu migas, sebagai rangkaian edukasi mengenai industri hulu migas kepada masyarakat melalui media massa. Dalam kampanye tersebut, SKK Migas-KKKS menggandeng 14 media massa yang berada di 4 propinsi (Papua, Papua Barat, Maluku, dan Maluku Utara). Keempat belas media massa tersebut antara lain Radar Sorong, Papua Barat Pos, Sorong Pos, Teropong News, RRI Sorong, Radio El Marko, CWM, Cenderawasih Pos, Papua Selatan Pos, Ambon Ekspres, Suara Maluku, Siwalima, Malut Pos, dan TVRI Papua.
Kepala Perwakilan SKK MIgas Pamalu, Enrico C. P. Ngantung, mengatakan bahwa dengan adanya kampanye media ini diharapkan agar pemberitaan tentang program-program SKK Migas dan KKKS dapat dipublikasikan lebih banyak lagi, untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang industri hulu migas.
Kepala Urusan Humas Perwakilan SKK Migas Pamalu, Bambang Dwi Djanuarto menyampaikan hal yang serupa. “Kami harap media menyampaikan apa yang sudah kami lakukan dan kontribusikan kepada masyarakat. Sehingga ekonomi masyarakat bisa tumbuh. Industri ini kehadirannya sangat membantu masyarakat sehingga tidak terjadi lagi gangguan-gangguan operasi di lapangan. Kehadiran KKKS untuk kepentingan kita bersama dan kepentingan negara,” ujarnya.
Ketua FWEP, Akhmad Murtadho, menyampaikan optimismenya dalam penandatanganan MoU ini. “Ini merupakan bentuk kerja sama yang saling menguntungkan di antara kedua pihak. Kami mendapat dukungan dana dari SKK Migas dan KKKS untuk pembelian space iklan. SKK Migas dan KKKS dapat memanfaatkan space ini untuk menyampaikan materi edukatif dan informatif kepada masyarakat seputar industri hulu migas”, ungkapnya.
PEP Papua Legal and Relations Assistant Manager, Rochman, mengatakan sebenarnya kerja sama antara KKKS dengan media sudah berjalan lama. “Namun dengan adanya MoU ini, kerja sama yang selama ini sudah berjalan dapat lebih terorganisir dan berkelanjutan”, ujarnya.•AndiNjo