Stakeholder Meeting Petakan Program Pemberdayaan Masyarakat

Stakeholder Meeting Petakan Program Pemberdayaan Masyarakat

15-JOBPPS Stakeholder MeetingSorong - Joint Operating Body Pertamina PetroChina Salawati (JOB PPS) dalam menjalankan operasi usaha­nya selalu bersentuhan lang­sung dengan berbagai isu dalam bidang lingkungan dan kemasyarakatan. Sebagai per­­usahaan yang patuh dan tunduk pada regulasi bidang energi nasional, JOB PPS menjunjung tinggi prinsip tanggung jawab dan keberlanjutan khususnya bagi masyarakat yang berada di Kabupaten Sorong dan Kabupaten Raja Ampat.

 

Merujuk hal tersebut di­atas, JOB PPS memandang perlu untuk mengidentifikasi potensi daerah sebagai bagian dalam upaya pe­ngem­­­bangan program com­­­­munity development mau­­pun pengembangan susta­i­­nable livelihood. Untuk ke­­­pentingan tersebut, JOB PPS bekerja sama dengan SKK Migas Papua Maluku melaksanakan kegiatan stakeholder gathe­ring, di kota Sorong, pada akhir September 2016. Ke­giatan ini merupakan bagian da­lam upaya JOB PPS untuk meninjau kembali berbagai masalah, potensi, dan kerentanan sosial yang terjadi di wilayah operasinya bersama dengan para pemangku ke­pentingan terkait.

 

Dengan mengambil tema “Meninjau Kembali Potensi dan Problem Kemasyarakatan sebagai Dasar Perumusan Program Sosial Perusahaan”, kegiatan ini dilaksanakan untuk mengidentifikasi ber­bagai sumber peng­hidupan berkelanjutan; menganalisa ber­bagai aset yang dapat di­kembangkan bagi pem­bangunan masyarakat; serta men­dapatkan deskripsi ber­bagai potensi kerentanan so­sial dan  pemetaan ma­sa­lahnya.

 

Acara diiikuti 25 peserta yang terdiri dari LSM lokal di Kabupaten Sorong, SK­PD Pemerintah Daerah Kabu­paten Sorong, akademisi per­guruan tinggi di Kota Sorong, media massa lokal di Kota Sorong, Public Relations JOB PPS, dan SKK Migas Papua Maluku. Termasuk para tim peneliti studi sosial ekonomi JOB PPS menyampaikan kondisi aktual di lapangan.

 

Salah satu masalah yang perlu menjadi perhatian bagi para pemangku kepentingan ada­lah ketersediaan data yang aktual. Data yang tercatat di lembaga pemerintahan tidak sama dengan kenyataan di lapangan. Karenanya penguatan kapasitas ma­sya­rakat dan penguatan kapa­sitas kelembagaan menjadi kebutuhan.

 

Sementara itu, dari Di­nas pendidikan Kabupaten Sorong menyatakan, ke­­tersediaan sarana pem­be­lajaran dan guru masih men­jadi masalah yang di­hadapi khususnya bagi pen­didikan kejuruan.

 

JOB PPS berharap dari kegiatan ini mendapat ma­sukan dalam pengembangan prog­ram sosialnya. Program sosial perusahaan akan se­makin efektif apabila proses perumusannya melibatkan partisipasi masya­rakat/publik yang sehari-hari bergelut de­ngan masalah dan tantangan dalam pengelolaan sumber dayanya.

Dalam aspek lain,  kerja sama antar KKKS juga sangat di­perlukan untuk semakin mengem­bangkan program sosial di Kabupaten Sorong dan Raja Ampat. Kerja sa­ma ini penting mengingat ter­dapat empat peru­sahaan migas yang bero­perasi di sekitar blok Salawati. Untuk itu, komunikasi dan kolaborasi yang baik antar KKKS perlu dikembangkan dalam men­jalankan program sosial per­usahaan.•JOB PPS

Share this post