Tanri Abeng Terima Lifetime Achievement Awards

Tanri Abeng Terima Lifetime Achievement Awards

20-TANRI -PIALA -PRIYOWJAKARTA - Komisaris Utama PT Pertamina, Tanri Abeng menerima penghargaan Lifetime Achievement Awardsfor Leadership untuk kategori Public Services dalam Forum The 8th World Chinese Economic Summit yang berlangsung di Malacca Malaysia, Rabu (16/11). Penghargaan tersebut diberikan atas prestasi dan kinerja kepemimpinan Tanri Abeng, baik di bidang korporasi maupun pemerintahan.

 

“Mereka menilai prestasi saya saat bertugas di Kemen­terian BUMN sebagai Menteri pertama Kementerian BUMN yang menyatukan 159 BUMN dalam satu Kementerian. Selain itu juga jabatan saya pada saat menjadi anggota MPR RI selama 7 tahun dan posisi saya sebagai pemimpin di korporasi,” ungkap Tanri Abeng saat ditemui di ruang kerja­nya di Kantor Pusat Pertamina, Jumat (18/11).

 

Karier kepemimpinan Tanri Abeng antara lain adalah Menteri Negara Pendayagunaan BUMN yang pertama (1998), Anggota Dewan Pemantapan Ketahanan Ekonomi & Keuangan, memegang posisi eksekutif puncak di Indonesia untuk Union Carbide (USA), Heineken (Belanda), Bakrie & Brothers dan telah memegang posisi non eksekutif di perusahaan lain; termasuk BAT (Inggris), BATA (Kanada) dan Asia Pacific Breweries (Singapore).

 

Tanri juga merupakan Anggota MPR-RI (1990 – 1998), Komisaris PT Telkom, Penerbit Globe Asia, Presiden Komisaris PT Alcatel-Lucent Indonesia, anggota Dewan Komisaris Lippo Karawaci dan Pendiri Tanri Abeng University. Hingga saat ini dipercaya menjabat sebagai Komisaris Independen merangkap Komisaris Utama PT Pertamina (Persero).

 

Penghargaan ini diberikan untuk perorangan dan meru­pakan penghargaan skala internasional yang ber­gengsi. Tanri mengatakan ada 10 orang yang men­dapatkan penghargaan dengan kategori yang berbeda dari berbagai Negara, seperti Perdana Menteri Malaysia Najib Razak. Tanri Abeng menilai panghargaan ini adalah suatu kehormantan baginya lagi forum tersebut.

 

Acara tahunan bergengsi tersebut mempertemukan lebih dari 200 pembuat kebijakan, pengusaha, peneliti dan pemimpin dari seluruh dunia untuk membahas topik perekonomian yang bertujuan untuk meningkatkan konektivitas dan bisnis hubungan antara China dan Asia Tenggara.  “Saya tidak pernah mengetahui dan tidak pernah kenal dengan orang-orang yang tergabung dalam forum tersebut karena saya tidak pernah mengikutinya tapi saya mendapatkan surat untuk menerima penghargaan. Bagi saya ini sangat menarik karena akhirnya saya mengetahui bahwa penghargaan ini cukup bergengsi di skala inter­nasional,” kata Tanri.•IRLI

Share this post