Tim Bulutangkis Pertamina Indonesia Berjaya di Djarum Sirnas Palembang

Tim Bulutangkis Pertamina Indonesia Berjaya di Djarum Sirnas Palembang

Palembang - Tim Bulutangkis Pertamina Indonesia mendulang emas dalam final Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) Sumatera Selatan Open 2012 yang dihelat di GOR Dempo, Jakabarin Sport City, Palembang, Sumatera Selatan. Dalam partai final yang dilaksanakan hari Sabtu (24/3), Alamsyah memastikan gelar juara usai mengalahkan Senatria, sementara Ardiansyah yang turun di nomor ganda campuran, juga menduduki di posisi puncak. Alamsyah berhasil mengungguli Senatria 13-21, 21-9, dan 21-12. Kemenangan ini membuat Alamsyah menjadi juara, meski sebelumnya sempat dikalahkan Adi Pratama (Pusdiklat Jaya Raya) pada Sirnas Kalimantan, Februari lalu. Djarum Sirnas Palembang ini merupakan putaran kedua, dari sepuluh putaran Djarum Sirnas yang digelar tahun 2012 ini - setelah sebelumnya (yang pertama) digelar di Banjarmasin - Kalimantan. Putaran berikutnya akan dilaksanakan di Jambi, 27 - 31 Maret.

 

"Alhamdulillah, saya senang bisa menjadi juara lagi. Sebenarnya Senatria bermain bagus, tapi mungkin saya lebih beruntung dan bisa mengeluarkan penampilan terbaik saya," ungkap Alam dengan nada merendah. Kenyataannya, Alamsyah memang pantas juara, sebab ia memiliki keahlian yang lengkap dan stamina prima, serta mental juara. Terbukti, meski pada set pertama Alamsyah tertinggal, namun dengan telaten dan sabar, ia berhasil menuntaskan set kedua dan ketiga dengan mudah.

 

Ganda Campuran Milik Ardiansyah/Lita

 

Pemain Tim Pertamina Indonesia lain, Ardiansyah - yang memang lebih menyukai menjadi spesialis mix double (ganda campuran) juga menyabet juara pertama. Pasangan ganda campuran, Ardiansyah Putra/Lita Nurlita yang sudah lama tidak berpasangan, setelah menjadi juara di Djarum Sirnas Palangkaraya tahun 2011 lalu. Keduanya memilih bermain dengan pasangan masing-masing di Djarum Srinas berikutnya, dan kali ini kembali berpasangan
Di partai puncak, Ardiansyah/Lita ditantang oleh pasangan asal PB SGS PLN, Andika Anhar/Kehsya Hanadia Nurvita yang merupakan unggulan pertama. Mereka sempat kehilangan game pertama dengan 11-21, tetapi kemudian mereka berhasil menang telak 21-9 dan 21-12 untuk menjadi juara.

 

''Di game pertama kami masih belum bisa membaca permainan lawan, tetapi di game berikutnya kami bisa mulai menguasai pertandingan,'' ujar Lita usai laga. Lita mengakui senang bisa menjadi juara di rangkaian Djarum Sirnas kedua di tahun 2012 ini.

 

''Jadi juara yang jelas senang, setelah saya keluar dari Pelatnas tahun 2010 lalu, saya masih bisa menunjukkan kalau saya masih bisa berprestasi,'' lanjut Lita yang akan melanjutkan laganya ke Djarum Sirnas Jambi mendatang.

Share this post