SURABAYA – Tim Keuangan Pertamina siap hadapi tantangan di tahun 2017 dengan beberapa strategi yang telah disiapkan. Salah satu poin penting yang harus digenjot adalah investasi, terutama untuk pembaruan alat terkait kelancaran operasional perusahaan.
Direktur Keuangan Pertamina, Arif Budiman menjelaskan, perjalanan di 2017 diperkirakan tidak akan mudah. Akan banyak tantangan, namun tetap harus dihadapi bersama-sama.
“Pertamina harus terus maju, dengan terus berupaya untuk mengurangi risiko inflasi, dan meningkatkan investasi di tahun 2017 ini,” ujar Arief pada sesi pengarahan yang disampaikan pada Senin (6/2) di Kantor MOR V Surabaya.
Arief mengatakan, Pertamina kini sedang investasi besar-besaran untuk sejumlah mega proyek. Ia optimistis bahwa ini langkah yang tepat untuk Pertamina.
“Mengapa kita harus berinvestasi? Karena untuk memajukan Pertamina sendiri, Pertamina harus terus berkembang dengan alat yang semakin terbarukan di dalamnya,” ujar Arief saat menjawab pertanyaan dari salah satu peserta.
Ia menambahkan, kondisi Pertamina yang dilengkapi dengan sarana fasilitas yang semakin maju seharusnya juga diikuti dengan budaya internal yang semakin maju. Namun itu semua tergantung dari setiap individu pekerja. Arief memberikan contoh dalam pembuatan anggaran yang harus akurat dan transparan. “Sebaiknya anggaran harus ‘pas’, ya plus minus 5% lah. Jangan sampai kita sudah mengusahakan tapi banyak rencana kerja yang tidak terealisasikan nantinya,” pungkasnya.•MOR V