NIRU – PT Pertamina EP, anak perusahaan PT Pertamina (Persero) sekaligus Kontraktor Kontrak Kerja Sama di bawah pengawasan SKK Migas mempunyai tugas mencari sumber minyak dan gas untuk mendukung pencapaian target produksi yang telah ditetapkan. Untuk mendukung peningkatan produksi, PT Pertamina EP giat menjalankan kegiatan pengeboran.
Salah satunya dilaksanakan oleh PT Pertamina EP (PEP) Asset 2 Limau Field yang telah menggelar sosialisasi tajak sumur LB-09i, Kamis (18/7). Sumur LB-09i merupakan pengeboran pertama di Limau Field pada tahun 2019. Sumur injeksi ini bertujuan untuk meningkatkan produksi sebesar 8% atau setara 160.000 BBL di struktur Limau Barat dengan sumur monitor L5A-290 dan L5A-291. Sumur tersebut menggunakan teknologi injeksi air dan dibor secara vertikal hingga kedalaman 1778 mD/ 1778 mTVD dan lapisan S diperforasi di kelaman 1619 - 1623 mD.
Hadir dalam kegiatan sosialisasi, Asset 2 Legal & Relation Manager Fransiska, Pjs Limau Field Manager Ansori Muklis, Camat Rambang Niru Drs Edi Susanto, MM, Danramil Gunung Megang Peltu Sartono, Kapolsek Rambang Dangku AKP Afriansyah SH, Kepala Desa Tebat dan Kepala Desa Lubuk.
Dalam sambutannya, Fransiska mengungkapkan apresiasi atas dukungan pemerintah dan masyarakat. “Terimakasih atas dukungan pemangku kepentingan terhadap seluruh kegiatan Operasi Hulu Migas di Field Limau sehingga berjalan kondusif. Rasa syukur Pertamina EP Asset 2 diwujudkan dengan bantuan berupa pengecatan kantor Desa Tebat Agung, bantuan peralatan kantor untuk Desa Lubuk Raman, bantuan 2 ekor sapi kurban, santunan kepada anak yatim piatu dan kaum dhuafa dan bantuan 1000 bibit pohon untuk penghijauan yang nantinya dapat dimanfaatkan masyarakat," terangnya.
Camat Rambang Niru dalam sambutannya menyampaikan bahwa pemerintah dan warga masyarakat sangat mendukung Tajak Sumur LB-091 dalam mewujudkan ketahanan energi nasional. “Pemerintah dan Masyarakat wajib mendukung PT Pertamina EP dalam tugasnya mencari minyak dan gas untuk digunakan oleh masyarakat luas dalam rangka pemenuhan hajat hidup orang banyak, ” jelas Edi.
PEP Limau Field merupakan salah satu lapangan dibawah pengawasan PEP Asset 2. PEP Limau Field mempunyai wilayah kerja di daerah Sumatera Selatan, antara lain di Kabupaten Muara Enim dan Kota Prabumulih. Saat ini Limau Field menghasilkan produksi minyak sebesar 4.508 BOPD dan gas sebesar 9.6 MMSCFD.*PEP