Tinjauan Lapangan Unit ISBL RU V bersama Bechtel International

Tinjauan Lapangan Unit ISBL RU V bersama Bechtel International

1-RDMP RU5Balikpapan – Menyusul dimulainya tahapan  Front End Engineering Design (FEED) dalam Refinery Development Masterplan Program (RDMP) Refinery Unit V (RU V) Balikpapan, pada 9 September 2016 dila­kukan site survey FEED ISBL Licensed Unit & CDU-HVU revamp  bertempat di area kilang RU V. Unit ISBL (In Side Battery Limit) sendiri merupakan unit proses utama yang berfungsi mengolah ba­han baku menjadi produk BBM maupun non-BBM di RU V Balikpapan.

 

Di dalam rancangan RDMP, akan dibangun enam unit baru dalam unit ISBL dan terintegrasi dengan unit-unit ISBL yang sudah ada guna meningkatkan komplesitas dari konfigurasi kilang RU V sehingga dapat diperoleh lebih banyak produk yang berkualitas. Adapun ke-enam  ISBL Licensed Unit tersebut di antaranya RFCC, NHT-Reforming, KHT, Unit Alkilasi, GSH, dan DHT. Selain pembangunan enam unit baru tersebut, dilakukan pula peningkatan kapasitas produksi kilang RU V dari saat ini sebesar 260 MBSD menjadi 360 MBSD.

 

Turut hadir membuka ke­sempatan tersebut,  Edy Ja­nuari selaku Manager Engineering & Development RU V yang hadir bersama Albin Ginting selaku Site Ma­nager Engineering RDMP dan Eiman selaku Ma­nager Design Engineering dari Engineering Center Per­tamina. Adapun agenda survei lapangan diikuti oleh tim Bechtel International se­laku pelaksana FEED ber­sama dengan Engineering Center Pertamina. Se­be­lumnya, telah dilakukan kick off meeting pengerjaan FEED yang dipimpin langsung oleh Direktur Pengolahan Per­tamina Rachmad Hardadi di Jakarta. Dalam penuntasan FEED tersebut, Pertamina te­lah menetapkan untuk be­kerja sama dengan Bechtel International sebagai pelaksana, baik untuk pem­bangunan enam unit ba­ru (ISBL Unit) maupun Re­vamping CDU (Crude Destilation Unit)- HVU (High Vacuum Unit).

 

Dalam kata sambutan­nya, Edy Januari menyam­paikan signifikansi pelak­sanaan kick off meeting dan site survey ISBL Licensed Unit & CDU-HVU revamp FEED bersama Bechtel International sebagai se­buah milestone untuk men­capai target pengerjaan RDMP. “RDMP merupakan contoh nyata proyek besar sebagai bagian dari roadmap Direktorat Pengolahan da­lam meningkatkan volu­me produksi sekaligus kom­pleksitas kilang khususnya di RU V Balikpapan dan akan diikuti oleh unit-unit ope­rasi lainnya,” ungkap Edy. “Kami harapkan momen­tum site survey di RU V Balik­papan dapat berjalan lancar untuk mendukung pe­nyusunan dokumen FEED yang dikerjakan oleh Bechtel International selaku pe­lak­sana FEED RDMP.” 

 

Dalam kesempatan yang sama, Steve W dari Bechtel International meng­ungkapkan agenda survei ke depannya akan dila­kukan secara reguler ke RU V Balikpapan. “Selain melakukan observasi dari segi teknis, kami harapkan komunikasi akan terjalin de­ngan baik antara Bechtel selaku pelaksana dan Per­­tamina selaku pemilik pro­yek,” ujar Steve W.

 

Opening meeting site survey ISBL Licensed Unit di­lanjutkan dengan kun­jungan ke seluruh area ki­­­lang serta area CDU & HVU.Saat ini, RU V telah menyelesaikan ta­hapan Bankable Feasibility Study (BFS) pada Maret 2015 sementara tahapan Ba­sic Engineering Design (BED) dan FEED dilakukan secara paralel. Ke depannya, penuntasan FEED akan dila­kukan dengan kegiatan sur­vei lanjutan guna menca­pai target waktu RDMP. Program RDMP yang men­transformasi Kilang Pertamina sehingga terpe­nuhi empat aspek, Crude Flexibility, Profitability, Energy Se­curity, dan Product Qua­lity.•Engdev/Comrel

Share this post