Top Talent Development Program 2018 Gembleng Pekerja Pertamina Lebih kompetitif
JAKARTA - PT Pertamina (Persero) terus berupaya melakukan berbagai terobosan guna menghadapi dinamika industri migas yang semakin kompetitif. Salah satunya dengan menggelar Kick Off Top Talent Development Program (TTDP), di Gedung Utama Kantor Pusat Pertamina, Jakarta, pada Senin (2/4/2018).
TTDP merupakan pengembangan kapasitas sumber daya manusia (SDM) Pertamina, yang dinilai memainkan peran utama dalam upaya mencapai visi World Class Energy Company. Sebanyak 455 pekerja level pimpinan mengikuti kegiatan tersebut.
Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama Pertamina Massa Manik mengungkapkan arti penting acara tersebut. "Nature kita memang membutuhkan SDM yang sangat tangguh. Karena kita ini ada di very high risk industry. Program ini sangat kita butuhkan untuk mempersiapkan leader untuk empat sampai lima tahun ke depan. Ini tidak hanya top leader management, (tetapi) terus sampai level operator," papar Massa.
Massa berharap seluruh peserta bisa mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan baik. Karena manfaat yang diterima tidak hanya berguna bagi diri sendiri, tetapi juga bagi perusahaan bahkan Indonesia.
"Semoga bapak ibu enjoy dan have fun mengikuti program ini. Saran saya, be proactive, i hope you are all enjoying. Program ini penting sekali tidak hanya bagi Pertamina tapi juga bagi Bangsa dan Negara," tegasnya.
Sementara itu, Direktur SDM Nicke Widyawati menekankan pentimgnya komitmen dari seluruh pihak agar program ini berjalan dengan lancar. rangkaian kegiatan TTDP 2018. "Untuk peserta, bersiaplah secara fisik dan mental. Anda akan diberikan assignment, diberikan classroom yang sangat menantang. Kami juga meminta komitmen dari seluruh Direksi, SVP danVP untuk memberikan dukungann dan waktunya, baik sebagai mentor maupun atasan langsung," jelas Nicke.
Untuk semakin menambah wawasan para peserta, acara kick off program ini juga diisi dengan presentasi dari CEO Schlumberger Indonesia Ahmad Yuniarto, CEO Citibank Indonesia Batara Sianturi, serta President dan CEO GE Healthcare ASEAN David Utama.*SEPTIAN/FT. ADITYO