Uji Coba LNG Trucking, Harga Gas Sumut Bisa Lebih Murah

Uji Coba LNG Trucking, Harga Gas Sumut Bisa Lebih Murah

Pertamina _LNG_TruckingLhokseumawe – Di tengah tuntutan penurunan harga gas untuk industri di wilayah Sumatera bagian utara, PT Pertagas Niaga (PTGN) pada awal November 2016 melakukan uji coba pengisian LNG ke truk isotank di filling station Arun, yang berada pada wilayah operasi Perta Arun Gas, Lhokseumawe. Uji coba LNG trucking ini adalah terobosan yang dilakukan PTGN untuk menyediakan gas bagi industri dengan lebih cepat dan harga lebih murah. LNG ini dikirim ke PT Kedaung Medan Industrial di Tanjung Morawa, Medan dan diregasifikasi di lokasi industri konsumen, Kamis (24/11). Cara ini sebelumnya telah dilakukan oleh PTGN di filling station PT Badak, Bontang untuk dikirim ke konsumen dua pusat perbelanjaan di Balikpapan, Kalimantan Timur yang dimulai sejak tahun 2014.

 

“Kebutuhan gas bagi industri di Sumatera Utara sangat mendesak untuk segera dipenuhi dan LNG trucking ini menjadi solusi paling tepat khususnya bagi konsumen yang wilayahnya belum dilalui oleh jaringan pipa,” terang President Director PTGN, Linda Sunarti. Bisnis LNG trucking ini adalah hasil kerja sama antara PT Pertamina Gas sebagai pemilik filling station dan PT Perta Arun Gas yang nantinya akan mengoperasikannya. Saat ini PTGN telah menyiapkan empat isotank yang secara bergiliran akan mengangkut dan mengisi LNG dengan kapasitas 0,4 MMSCF ke konsumen.

 

PTGN yakin bahwa bisnis LNG trucking ini akan memperkuat bisnis niaga gas Pertamina di Sumbagut yang juga mensuplai gas pipa melalui pipa transmisi Arun-Belawan-KIM-KEK milik PT Pertamina Gas. “Target kami adalah dapat menguasai pasar gas di Sumut. LNG trucking adalah solusi untuk melakukan penestrasi pasar dalam waktu singkat,” terang Linda.

 

Industri di wilayah Sumatera Utara saat ini membutuhkan gas industri sekitar 30 MMSCFD, namun hanya sekitar 6 MMSCFD yang bisa dipenuhi. Salah satu kendala yang dihadapi adalah mahalnya harga gas serta produksi gas lapangan Pangkalan Susu yang terus menurun.

Share this post