Upskilling Japom : Tolak Fraud dalam Serah Terima Minyak Pertamina

IMG_20171109_202400Japom adalah nama panggilan akrab untuk Jasa Penunjang Organik Marine. Istilah ini ditujukan kepada pekerja kontrak di bawah naungan cucu perusahaan Pertamina, PTK Karya Gapura. Tugas sehari-hari Japom bervariasi, mulai dari tugas administratif dalam bidang surat-menyurat, pembukuan, pemeliharaan kebersihan, hingga tugas operasional seperti penyandaran kapal, pelaporan indikasi klaim, serta serah terima minyak. Di beberapa terminal, Japom juga menggantikan tugas PQC organik sepenuhnya. Akan tetapi belum ada standardisasi kompetensi Japom, sekalipun ketika Japom bertanggung jawab atas serah terima minyak dengan kapasitas sama seperti PQC organik Pertamina.

 

Oleh karena besarnya peran Japom untuk menunjang operasi Pertamina, BOC merancang program upskilling Japom. Tujuan utama dari upskilling Japom adalah untuk meningkatkan awareness terhadap potensi fraud dalam proses serah terima minyak. Pemahaman proses serah terima minyak yang lebih baik diharapkan meningkatkan awareness Japom dalam tugasnya sehari-hari. Upskilling Japom dirancang agar harmonis dengan program BOC sebelumnya, yakni upskilling Marine dan/atau S&D: Cargo Control Officer (CCO) Training. 

 

PQC atau organik Pertamina yang telah mendapatkan sertifikat kelulusan CCO kemudian menjadi pengajar bagi Japom yang mengikuti upskilling dengan didampingi oleh BOC sebagai mentor. Sinergi antara upskilling organik Pertamina dan Japom ini diharapkan mampu berperan dalam regenerasi SDM Pertamina yang lebih kompeten dalam serah terima minyak dan pencegahan fraud.

 

Upskilling Japom telah menjadi bagian dari agenda rutin BOC. Tahun 2017, telah dilaksanakan enam kali pelatihan sejak bulan April hingga saat ini. Sebagian besar personel Japom Marine Region I, III, IV, V, VI, VII, dan VIII telah di-upskilling. BOC merencanakan minimal dua penyelenggaraan lagi untuk kuartal akhir 2017, demi mengakomodasi personel Japom yang belum mengikuti. Ke depannya, kegiatan ini diharapkan dapat dilakukan mandiri oleh organisasi yang langsung menaungi Japom, demi tercapainya awareness tinggi pada semua lini serah terima minyak dalam Pertamina.•SHIPPING

 

Share this post