147 UMK RB Palangkaraya Rasakan Manisnya PaDi UMKM, Ini Ceritanya!

Jakarta, 2 September 2022 – Sejak Mei 2022, 147 UMK Rumah BUMN (RB) Pertamina Palangkaraya merasakan manisnya tergabung dalam platform digital Pasar Digital (PaDi) UMKM dengan naiknya omset penjualan 5-10% per bulan.

Nindita, UMK pemilik Dapur S’Best merasakan betul manfaat bergabung dengan PaDi UMKM yang menjadi sarana baginya untuk berjualan online hingga memperluas usaha. Semenjak bergabung dengan PaDi UMKM, omset yang diperoleh Nindita mencapai 11 juta per bulan atau naik hingga 10%. “Semoga ke depan melalui PaDi UMKM akan membuat produk kami lebih dikenal lagi oleh masyarakat luas,“ tutur Nindita.       

PaDi UMKM merupakan sebuah platform digital yang mempertemukan UMKM dengan BUMN guna mengoptimalkan, mempercepat dan mendorong efisiensi transaksi belanja BUMN pada UMKM, serta memperluas dan mempermudah UMKM mendapatkan akses pembiayaan. Program ini mengutamakan produk hasil karya dalam negeri/produk yang Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN)-nya relatif tinggi. Proses transaksi pembayaran belanjanya dapat menggunakan virtual account.

Agus Lindriyanto, Supervisor RB Palangkaraya mengungkapkan manfaat yang dirasakan UMK binaannya sejak tergabung dalam PaDi UMKM adalah akses lokal dan global e-commerce, kepastian pasar, dan kesempatan memperoleh tender dari seluruh BUMN yang tergabung dengan PaDi UMKM. “PaDi UMKM juga meningkatkan branding UMK hingga semakin menarik,“ ujarnya.

Hal tersebut terungkap dalam kegiatan Bootcamp RB Pertamina 2022 pada 25-26 Agustus 2022 yang dilaksanakan secara online. Kegiatan ini memberikan pembekalan intensif dan sertifikasi kepada seluruh fasilitator yang berasal dari 30 Rumah BUMN (RB) yang tersebar di seluruh tanah air yang merupakan kepanjangan dari Pertamina. Hadir sebagai narasumber Founder, Brand Speaker, Brandcom Strategist, Ria R. Christiana dan Sigit Sulistianto selaku Personal Brand Coach.

Tema yang diusung pada Bootcamp RB Pertamina 2022 kali ini adalah “Gigih Buat Indonesia Bangga”, hal ini tentunya berkenaan dengan momentum Presidensi Indonesia pada forum G20 yang mengangkat beberapa topik, di antaranya Transformasi Ekonomi Digital. Sementara, metode yang digunakan yaitu melalui online via platform zoom, dengan mengusung konsep efficient, giving knowledge, motivational & bring the hype.

VP CSR & SMEPP Pertamina, Fajriyah Usman mengungkapkan Pertamina terus mendorong UMK binaan untuk tergabung dalam platform digital PaDi UMKM. Hal ini sebagai upaya pemulihan UMK sebagai akibat pandemi Covid-19 yang menyebabkan tingkat kesejahteraan masyarakat turun drastis, banyak yang terkena efisiensi hingga terhentinya usaha. 

Dengan diterbitkannya Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2021 Tentang Perubahan Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 Tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, membuka peluang bagi UMKM dan koperasi untuk mengikuti pengadaan pemerintah hingga Rp15 miliar.

Selain itu, adanya kebijakan Pemerintah untuk pengadaan di sektor Pemerintah dan BUMN 40% menggunakan produk dalam negeri, mendorong agar industri bisa tumbuh, memberi lapangan pekerjaan yang banyak, dan tentunya menyejahterakan masyarakat. 

“Hadirnya PaDi UMKM tentunya dapat merealisasikan kedua kebijakan pemerintah dimaksud,“ ujar Fajriyah.

PaDi UMKM juga banyak memberikan manfaat bagi UMK, BUMN maupun pemerintah dalam hal ini Kementerian BUMN. 

UMK akan mendapatkan kemudahan dalam hal akses pasar yang lebih luas, e-commerce baik skala lokal maupun global, pembiayaan/permodalan, dan insight bagi UMK untuk peningkatan kualitas produk.

Bagi BUMN, PaDi UMKM akan memudahkan perbelanjaan pemenuhan kebutuhan kantor dengan seller yang terverifikasi dan jelas. Sedangkan bagi pemerintah, adanya PaDi UMKM dapat menjadi dasar yang kuat untuk program peningkatan ekonomi rakyat, dengan akurasi validitas data UMK. 

“Dengan melakukan belanja kepada UMK, tentunya membantu mendorong perekonomian untuk bergerak Kembali pasca pandemi Covis-19, sehingga upaya pemulihan ekonomi diharapkan lebih cepat,” pungkas Fajriyah.

Pertamina senantiasa mendukung pencapaian SDGs (Sustainable Development Goals) melalui implementasi program-program berbasis ESG (Environmental, Social, and Governance) di seluruh wilayah operasionalnya. Hal ini merupakan bagian dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), demi mewujudkan manfaat ekonomi di masyarakat.

Melalui program-program UMK dan semangat Energizing Your Future, Pertamina ingin senantiasa menghadirkan energi yang dapat menggerakkan roda ekonomi. Energi yang menjadi bahan bakar, serta energy yang menghasilkan pertumbuhan berkelanjutan. Serta berupaya terus mendorong setiap Mitra Binaan menjadi UMK naik kelas dan Go Global.

Share this post