Sidoarjo, 18 Agustus 2021 - Masyarakat Sidoarjo mendapatkan kado istimewa menjelang Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke 76 dengan bertambahnya jumlah pengguna jaringan gas kota di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Senin (16/08), Kementerian ESDM bersama PT Pertagas Niaga (PTGN) melakukan pengaliran gas (gas in) secara parsial 1.070 Sambungan Rumah tangga (SR) di Sektor 01, Desa Kategan, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo dari 11.418 SR yang dibangun dengan menggunakan APBN Tahun Anggaran 2021. Jumlah ini menambah 17.625 SR yang telah terbangun sebelumnya di Sidoarjo yang dimulai sejak tahun 2010. Pengaliran jargas ini disaksikan oleh Bupati Sidoarjo, H. Mudlor Ali yang langsung mencoba dengan menyalakan kompor gas.
Jaringan gas kota Sidoarjo mendapatkan suplai pasokan dari PT Minarak Brantas Gas Inc dengan pasokan sebesar 0,6 MMSCFD. Program jaringan gas kota dilakukan oleh Pemerintah guna mengurangi subsidi LPG. Jaringan gas kota juga memberikan masyarakat akses untuk mendapatkan energi gas yang lebih bersih, mudah dan murah. Seluruh sambungan jargas TA 2021 ini ditargetkan akan selesai teraktivasi pada akhir 2021. “Pengaliran gas parsial ini menjadi kado istimewa jelang hari kemerdekaan Republik Indonesia. Makin banyak warga Sidoarjo yang merdeka memanfaatkan energi gas dalam negeri sehingga mampu merasakan efisiensi,” jelas President Director PTGN, Linda Sunarti dalam keterangan pers tertulisnya. PTGN berharap para penerima manfaat dapat bersama-sama menjaga infrastruktur jaringan gas agar dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama.
PT Pertagas Niaga sebagai bagian dari Subholding Gas PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menjadi Badan Usaha yang diberi penugasan untuk mengelola dan mengoperasikan jaringan gas kota baik bagi rumah tangga maupun pelanggan kecil. Saat ini PTGN telah mengoperasikan sekitar 261.000 SR yang tersebar di 24 kabupaten/kota di Indonesia guna mendukung program Pemerintah untuk mewujudkan kemandirian dan diversifikasi energi.**