Jakarta, 2 November 2021 – Komitmen PT Pertamina (Persero) untuk meningkatkan kiprah dan peran perempuan dalam perusahaan dan masyarakat kini berbuah pengakuan internasional. Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati meraih penghargaan Asia-Pacific Women Empowerment Principles (WEPs) 2021 dalam kategori Leadership Commitment.
Nicke Widyawati sebagai Chief Executive Officer (CEO) Pertamina diakui dunia telah berperan penting dalam mewujudkan komitmen yang kuat dari perusahaan untuk mendorong hadirnya kebijakan, peraturan atau praktik yang bertujuan memajukan kesetaraan gender di tempat kerja.
Pertama, dalam kategori Leader Commitment, Nicke dinilai telah membuktikan komitmennya sebagai pemimpin perusahaan yang mempunyai peran dan tanggung jawab spesifik untuk memajukan kesetaraan gender di lingkungan perusahaan. Hal ini dibuktikan dengan meningkatnya persentase perempuan yang menduduki posisi manajemen di perusahaan. Melalui komunitas Pertiwi (komunitas pekerja wanita Pertamina), Pertamina telah menjalankan program aksi edukasi dan sosialisasi mengenai kesetaraan gender.
Kedua, Nicke memastikan pentingnya kesetaraan gender untuk pertumbuhan bisnis. Melalui Perjanjian Kerja Bersama (PKB) dengan Pekerja tegas tertulis, Perusahaan memastikan tidak ada diskriminasi dalam pengembangan karier maupun rekrutmen SDM, pemberlakukan ketentuan cuti hamil dan cuti bagi pekerja pria saat istri melahirkan, mengakomodir penyeimbangan antara kepentingan keluarga pekerja dan pekerjaan. Selain itu, Pertamina juga aktif mempromosikan peran perempuan baik di lingkungan rumah maupun di pekerjaan, memastikan kesehatan, keselamatan dan kesejahteraan pekerja baik perempuan maupun laki-laki, memastikan lingkungan kerja bebas dari kekerasan, pelecehan dan eksploitasi seksual (zero harassment) serta mendorong kesadaran di tingkat masyarakat dalam kesetaraan gender.
Ketiga, Nicke juga terus mendorong peran perempuan dalam menggerakkan perekonomian nasional melalui usaha kecil. Hal ini diwujudkan melalui program kemitraan dengan membina 22 ribu perempuan pengusaha UMKM disertai pendampingan dan pelatihan. Sebanyak 4.126 pengusaha perempuan diantaranya bergabung dalam Rumah BUMN Pertamina. Bahkan, Pertamina telah sukses mengantarkan 672 pengusaha perempuan mengembangkan pasar di dalam maupun luar negeri.
Melalui mitra binaan Pertamina tersebut, lebih dari 37% telah berkontribusi pada perekonomian nasional dan 9% bahkan mempekerjakan kaum disabilitas.Tidak hanya itu, Pertamina juga telah mendirikan Rumah Aman bagi Korban Kekerasan, pelatihan bagi Ibu Hamil, program Sehati yang dikhususkan untuk kesehatan Ibu dan Anak. Di tengah pandemi, Pertamina juga berkontribusi membangun Rumah Sakit Rujukan Covid-19 dan menyediakan ruang perawatan khusus untuk Ibu Hamil.
Penilaian Asia-Pacific WEPs 2021 ini melalui proses verifikasi dokumen pendukung, uji tuntas, dan penilaian para ahli yang profesional, kompeten dan memiliki pengetahuan mengenai praktik di sektor swasta yang secara berkelanjutan mempromosikan kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan.
“Kita patut bersyukur bahwa masyarakat dunia telah mengakui komitmen Pertamina dalam mendorong gender equality. Agar perempuan-perempuan Pertamina dapat berperan sebagai katalis yang mewarnai seluruh kebijakan dan program perusahaan,” ujar Nicke.
Penghargaan dari Asia-Pacific WEPs 2021 ini semakin memotivasi Pertamina untuk memperkuat komitmen untuk menyaring bakat terluas dalam perusahaan usaha, meningkatkan daya saing perusahaan, memenuhi tanggung jawab perusahaan dan komitmen keberlanjutan, model perilaku dalam perusahaan mencerminkan harapan masyarakat terhadap perusahaan, karyawan, warga dan keluarga, serta mendorong pembangunan berkelanjutan di negara-negara tempat beroperasi.
“Pertamina juga akan terus mendorong kondisi ekonomi dan sosial yang memberikan kesempatan yang sama bagi perempuan dan laki-laki,” tandas Nicke.**