Jakarta- PT Pertamina EP, anak perusahaan PT Pertamina (Persero) sekaligus Kontraktor Kontrak Kerja Sama di bawah pengawasan SKK Migas, membuktikan komitmennya di bidang keselamatan kerja melalui pencapaian penghargaan Subroto Awards.
Terdapat dua penghargaan yang diraih yaitu Patra Nirbhaya Karya Utama Adinugraha III kepada fungsi Exploration & New Discovery Project yang diterima langsung oleh PT Pertamina EP Exploration and New Discovery Project Director Achmad Alfian Husein dan Patra Nirbhaya Karya Utama Adinugraha II kepada unit Asset 4 Poleng Field yang diterima langsung oleh PEP Operation and Production Director Chalid Said Salim.
Penghargaan Subroto diselenggarakan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia, atas komitmen terhadap aspek keselamatan dan kesehatan kerja, khususnya di sektor migas. Penghargaan Subroto 2018 ini diserahkan langsung oleh Menteri ESDM Ignasius Jonan, di Ballroom XXI-Djakarta Theater, Jakarta, Jum’at (28/9).
PT Pertamina EP Exploration & New Discovery Project Director Achmad Alfian Husein mengatakan bahwa penghargaan ini merupakan apresiasi bagi semua pekerja Pertamina EP (PEP), baik dari jajaran manajemen dan juga pekerja di lapangan. Hal ini merupakan prestasi yang harus dipertahankan dan menjadi motivasi untuk menjadi lebih baik lagi.
“Kami sangat mensyukuri Penghargaan yang diberikan, bagi kami yang terpenting adalah menjaga keselamatan bagi para pekerja dan menjadikan HSSE sebagai kebiasaan,” ujarnya.
Sementara itu Field Manager Asset 4 Field Poleng, Andri Haribowo mengatakan bahwa Field Poleng mencapai 3,7 juta jam kerja selama dua tahun kebelakang, serta berhasil mempertahankan zero accident dan zero fatality. “Ini merupakan penghargaan bagi semua insan Poleng serta kantor Pertamina EP Pusat, HSSE, GM dan BOD yang selalu mendukung,” ujarnya.
Penghargaan Subroto 2018 ini merupakan penghargaan tertinggi di bidang energi dan sumber daya mineral, dalam rangka memperingati Hari Pertambangan dan Energi Ke-73. Apresiasi ini diberikan kepada para stakeholder sektor ESDM, baik individu, golongan maupun instansi, termasuk jurnalis, yang memberikan kontribusi dalam mendukung sektor ESDM. Subroto sendiri merupakan Menteri Pertambangan dan Energi pada tahun 1978-1988.