Pertamina Raih Indonesian Champion ASEAN Economic Community Award 2016

Pertamina Raih Indonesian Champion ASEAN Economic Community Award 2016

JAKARTA – PT Pertamina (Persero) meraih penghargaan Indonesan Champion ASEAN Economic Community Award 2016 dari Philip Kotler Center bekerjasama dengan Markplus.Inc dalam ajang The 2nd ASEAN Marketing Summit. Penghargaan tersebut diberikan karena Pertamina dinilai  berhasil dengan strategi penjualan produk Pertalite sekaligus mengubah minset masyarakat untuk beralih menggunakan bahan bakar dengan performa lebih baik dibandingkan Premium.

Penghargaan tersebut diserahkan oleh Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita kepada Direktur Pemasaran PT Pertamina (Persero) Ahmad Bambang, usai pembukaan The 2nd ASEAN Marketing Summit di Jakarta, Kamis (15/6).

 

Dalam sambutannya Enggartiasto menyampaikan tantangan besar bagi perusahaan di tanah air dalam menghadapi  persaiangan bebas sejak diberlakukannya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), adalah inovasi terhadap kegiatan promosi dan pemasaran. Dan hal tersebut menurutnya seringkali menjadi kendala utama bagi para pengusaha di Indoensia khususnya UKM.

 

Karena itu penghargaan Indonesian Champion ASEAN Economic Community Award menjadi salah satu contoh kesuksesan inovasi pemasaran yang dihasilkan oleh perusahaan dalam negeri dan telah diakui sebagai langkah pemasaran dalam menghadapi persaingan serta terobosan menembus pasar global.

 

Mendapat penghargaan tersebut, Ahmad Bambang menyampaikan terima kasih atas apresiasi yang diberikan seluruh masyarakat Indonesia dan komunitas marketing ASEAN yang telah mengakui upaya Pertamina dalam memasarkan Pertalite hingga mampu mengubah kesadaran masyarakat dalam menggunakan bahan bakar yang sesuai dengan performa kendaraannya. “Kesadaran ini ternyata telah mendongkrak peningkatan konsumsi Pertalite selama satu tahun sejak diluncurkan, naik menjadi 15% dari total konsusmi bahan bakar jenis gasoline serta menggeser konsumsi Premium dari 85,8 % menjadi 65,7%, “jelasnya. 

 

The 2nd ASEAN Marketing Summit dihadiri oleh sekitar 700 eksekutif di bidang pemasaran sebagai wadah untuk saling bertukar ide, inovasi dan kreativitas di bidang pemasaran sekaligus membuka jejaring bisnis antar perusahaan se-ASEAN. Sejumlah pembicara hadir mengsi acara tersebut diantaranya dari pakar pemasaran internasional dan narasumber dari berbagai perusahaan multinasional yang sukses menerapkan terobosan pemasaran.

 

Dalam kesempatan tersebut Ahmad Bambang juga berkesempatan menjadi pembicara untuk berbagi pengalaman terkait terobosan pemasaran Pertalite, serta berbagai aksi pemasaran yang dilakukan di Pertamina melalui berbagai kegiatan seperti Marketing Operatioan Excellence (MorE), d’Gil atau ide gila pemasaran yang menembus batas. “Insight dari forum ini tentunya dapat membantu Pertamina menemukan cara dalam mengembangkan pasar khususnya di kawasan ASEAN", pungkas Ahmad Bambang.

Share this post