Maumere, 30 Maret 2020 – PT Pertamina (Persero) melalui Marketing Operation Region (MOR) V memberikan bantuan perlengkapan Alat Pelindung Diri (APD) untuk mendukung penanganan penyebaran Corona Virus Disease (COVID19) kepada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) TC Hillers di Maumere pada Senin (30/3). Bantuan APD tersebut diserahkan oleh Fuel Terminal Manager Maumere, Adi Rachman kepada Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo didampingi oleh Direktur RSUD TC Hillers Maumere, dr. Mercy Pareira.
Bantuan APD yang diserahkan ini terdiri dari 10.000 pcs Handscoon, 10.000 pcs Nurscap, 100 pcs kacamata google, 75pcs Hazmat, dan 60 pcs masker N95.
“RSUD TC Hillers merupakan salah satu dari tiga Rumah Sakit rujukan penanganan COVID19 di NTT dan untuk mendukung tenaga medis dalam penanganan ini, kami berupaya turut aktif menangani COVID19 dengan memberikan bantuan perlengkapan APD ini”, ujar Adi Rachman
Sementara itu, Bupati Sikka menyampaikan apresiasinya kepada Pertamina atas bantuan perlengkapan APD untuk penangangan COVID19 di Nusa Tenggara Timur (NTT).
“Atas nama pemerintah dan masyarakat Sikka, saya menyampaikan terima kasih kepada Pertamina yang ikut berpartisipasi dalam upaya kita bersama mengatasi Pandemi COVID19, khususnya untuk di daerah NTT”, ujar Robi Idong, sapaan akrab Bupati Sikka.
Dalam kondisi saat ini, Fuel Terminal Maumere tetap beroperasi mendistribusikan BBM untuk kebutuhan masyarakat. Adapun dalam upaya pencegahan COVID19, Fuel Terminal Maumere sudah menerapkan work from home (WFH) untuk beberapa petugas administrasi, sedangkan untuk petugas operasi distribusi BBM masih tetap bekerja dengan beberapa prosedur yang harus dijalani diantaranya pemeriksaan kondisi fisik sebelum bekerja, penggunaan masker dan sarung tangan, penyemprotan disinfektan serta penambahan sarana cuci tangan dan hand sanitizer di beberapa area Fuel Terminal Maumere. Hal ini dilakukan agar pelayanan distribusi BBM kepada masyarakat tetap berjalan dengan lancar.
"Semoga bantuan dari Pertamina dapat bermanfaat untuk RSUD TC Hillers dan masyarakat NTT pada umumnya," tutup Adi Rachman.**