PT. Pertamina Resmikan Deswitadaya Gamol di Sleman

Sleman – Sebagai tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat, PT. Pertamina (Persero) Terminal BBM Rewulu melalui program CSRnya memberikan program pemberdayaan masyarakat yaitu program Desa Wisata Berdaya (deswitadaya) Gamol di Desa Balecatur, Kab Sleman (24/10).

”Deswitadaya Gamol” adalah yang terletak di Dusun Gamol, Desa Balecatur Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman. Terdiri dari kelompok peternak kambing PE (Peranakan Etawa), Kelompok ibu-ibu pengelola olahan dari peternakan kambing, Kelompok peduli lingkungan (pengelolaan sampah mandiri), Kelompok budidaya jamur dan pengelolaan jamur serta kelompok karang taruna pengelola dan pemanfaatan lahan kosong.

Diresmikan oleh Wakil Ketua DPD RI, GKR Hemas dan GM Pertamina MOR IV, Yanuar Budi Hartanto, serta disaksikan oleh Bupati Sleman, Sri Purnomo pada Rabu (24/10) Siang. Deswitadaya menawarkan wisata edukasi dan alam sebagai sajian wisata bagi pengunjung. Program-program yang dirancang dan dibangun di desa wisata ini seperti Edukasi beternak kambing PE dan edukasi kepada anak-anak kecil untuk lebih sayang kepada hewan peliharaan dan mengetahui manfaat dari beternak kambing PE.

Desa wisata ini juga akan mengenalkan pengunjung bagaimana memanfaatkan lahan kosong yang kurang produktif menjadi lahan produktif dan pemanfaatan sampah secara mandiri, yang memiliki nilai ekonomis. Pengunjung juga dapat melihat proses budidaya jamur dan cara pembuatan produk jamur, produk olahan dari susu kambing, dan juga melihat pengelolaan Warung Hidup yang dikelola oleh Kelompok Bank Sampah dan Karang Taruna Gamol.

Dalam kesempatan tersebut, Yanuar Budi Hartanto, General Manager Marketing Operation Region IV menyampaikan bahwa penyerahan bantuan ini merupakan wujud kepedulian perusahaan dalam upaya meningkatkan perekonomian masyarakat & memperkenalkan potensi Dusun Gamol agar dapat memberikan warna di dunia pariwisata khususnya di lingkup Kabupaten Sleman.

Sejak tahun 2013 hingga 2018 ini, perkembangan kelompok-kelompok tersebut mengalami kemajuan yang pesat. Salah satu wujud dari kemajuan tersebut diantaranya adalah kelompok peduli lingkungan (pengelolaan sampah mandiri). Setiap KK memberikan sampahnya secara sukarela yang kemudian hasil sedekah sampah untuk kegiatan sosial. Bentuk kegiatan lainnya adalah karang taruna juga mengelola lahan-lahan yang tidak digunakan. Dari tahun 2017 hingga kini, bank sampah gamol telah mengumpulkan 2,4 ton sampah dengan nilai ekonomis mencapai Rp. 4.210.725,-

Tak hanya itu, Kelompok budidaya jamur dan pengelolaan jamur juga telah menghasilkan produk-produk olahan seperti kripik jamur dengan berbagai varian rasa, krupuk jamur, kaldu jamur non MSG, brownies jamur, lumpia jamur, dan nugget jamur.

Inovasi produk susu kambing PE juga terus digenjot agar menghasilkan produk yang menarik dan berkualitas. Kelompok Sukoreno misalnya, telah membuat produk dari olahan susu seperti, kerupuk susu, susu bubuk, susu cair, dan permen susu kambing PE. Penjualan susu tersebut sudah berjalan sejak tahun 2016.

“Dari berbagai potensi yang dimiliki di desa ini, program CSR melalui pengembangan dan pendampingan kelompok ini sudah tepat sasaran, dan semoga dengan penyerahan bantuan CSR Pertamina ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat di sekitar TBBM Rewulu,” tutup Sri Purnomo, Bupati Sleman saat ditemui pada Rabu (24/10) Siang.