Sangasanga, 30 Oktober 2018 – PT Pertamina EP Asset 5 Sangasanga Field, menggandeng Pusat Kerja Gugus Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kecamatan Sangasanga untuk tingkatkan kompetensi tenaga pendidik PAUD. Upaya peningkatan kompetensi tenaga didik PAUD dilakukan melalui “Workshop Kompetensi Pendidik PAUD” yang diikuti oleh 78 guru PAUD dari 5 Taman Kanak-kanak (TK) dan 5 Kelompok Bermain (KB) Kecamatan Sangasanga, Kabupaten Kutai Kartanegara serta 1 Taman Kanak-kanak (TK) dan 1 Kelompok Bermain (KB) Kelurahan Bantuas, Kecamatan Palaran, Kota Samarinda.
Acara tersebut diselenggarakan pada hari Rabu, 24 Oktober 2018 di Ruang Training Centre, PT Pertamina EP (PEP) Sangasanga Field. Hadir dalam kegiatan tersebut Camat Sangasanga Gunawan S, Pd., M.AP., Danramil Sangasanga Sugeng Winarto, Kapolsek Sangasanga H.M.Afnan, S.Sos., MM., Kepala Desa Sarijaya Marianti, SH., Kepala Desa Sangasanga Dalam Sunaryo, SH, M.Si., Kepala UPTD Layanan Kependidikan Kecamatan Sangasanga Irianto, S.Pd. dan Pjs. Sangasanga Field Manager Nugroho Susetyo.
Dalam sambutannya, Pjs. Sangasanga Field Manager Nugroho Susetyo menyampaikan bahwa, “Anak usia dini merupakan anak yang sedang memasuki golden age atau masa keemasan, sehingga tumbuh kembang anak perlu didukung dengan adanya pengembangan potensinya dengan tepat. Untuk itu perlu adanya upaya meningkatkan kompetensi tenaga pendidik anak usia dini, khususnya agar dapat mendeteksi secara dini tumbuh kembang anak.”
Kepala UPTD Layanan Kependidikan Kecamatan Sangasanga Irianto, S.Pd., dalam sambutannya juga menyampaikan “Workshop ini dapat menjadi penunjang kompetensi para pendidik PAUD. Oleh karenanya, kami selaku instansi pendidikan mengucapkan terima kasih kepada Pertamina yang telah secara utuh memberikan perhatiannya di bidang pendidikan melalui acara workshop ini.”
Memasuki acara inti, workshop untuk pendidik PAUD menghadirkan narasumber dari Ketua HIMPSI Jawa Tengah, DR Endang Widyorini yang memberikan materi tentang deteksi dini anak didik yang berkebutuhan khusus. DR Endang Widyorini menyampaikan materi bagaimana mendeteksi dini anak didik yang memiliki kebutuhan khusus dengan melihat tingkah laku sehari-hari yang mungkin berbeda dengan anak didik lainnya. DR Endang Widyorini juga berpesan kepada pendidik untuk peka terhadap kondisi masing-masing anak, sehingga anak berkebutuhan khusus mendapat pendidikan untuk mengembangkan potensinya dengan tepat.
Workshop dilanjutkan dengan sesi materi sekaligus praktek pembuatan Lapbook dan gerak lagu yang didampingi oleh tim teaching Nyoman, Syarifah dan Liliyana. Pada sesi materi dan praktek pembuatan Lapbook, tim teaching menyampaikan materi media pembelajaran kepada anak didik melalui lapbook. Peserta lalu diminta untuk membuat lapbook dari barang bekas secara berkelompok.
Tim teaching selanjutnya menyampaikan materi tentang gerak lagu dan meminta peserta untuk membuat koreo gerak lagu secara berkelompok. Peserta diminta menampilkan gerak lagu yang telah dibuat dan tim teaching memberikan saran pada gerak lagu yang ditampilkan.
Acara diakhiri dengan penutupan yang dihadiri oleh Pjs. Sangasanga Field Manager Nugroho Susetyo dan Kasi Pendidikan PAUD Sangasanga Nurhansyah, M.Pd. Ketua Gugus PAUD Sangasanga Maratus Sholichah mewakili peserta workshop mengucapkan terima kasih kepada Pertamina EP Sangasanga Field yang telah memfasilitasi workshop bagi pendidik PAUD, peserta workshop sangat menikmati setiap rangkaian acara karena fasilitas yang diberikan oleh pihak Pertamina. Maratus Sholichah berharap acara semacam ini dapat dilakukan rutin setiap tahunnya.
Acara workshop untuk pendidik PAUD bukan kali pertama digelar. Acara ini sudah ketiga kalinya diadakan oleh Sangasanga Field. Sangasanga Field berkomitmen untuk turut serta meningkatkan kualitas pendidikan di sekitar wilayah operasi perusahaan, salah satunya dengan menggelar acara workshop untuk tenaga didik PAUD setiap tahunnya.
PEP Asset 5 Sangasanga Field mempunyai wilayah kerja di Provinsi Kalimantan Timur. Saat ini produksi Sangasanga Field menghasilkan produksi minyak sebesar 6.177 BOPD dan produksi gas 1, 56 Juta Kaki Kubik.